Jokowi Tak Akan Tambah Wamen BUMN Selepas Rosan Mundur
Kini, Wakil Menteri BUMN hanya diisi oleh satu orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet Indonesia berjumlah dua. Namun, jumlahnya kini hanya satu selepas Rosan Roeslani mundur dari Wamen BUMN untuk menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, memastikan Presiden Joko "Jokowi" Widodo tak akan memilih orang baru sebagai pengganti Rosan.
"Iya, saya saja, sudah pasti," ujar pria yang akrab disapa Tiko di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (6/11/2023).
Baca Juga: Rosan Ungkap Alasan Khofifah, Bahlil, Erick Tak Masuk Struktural TKN
Baca Juga: Jadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran, Rosan Mundur dari Wamen BUMN
1. Rosan sudah sampaikan surat pengunduran diri ke Jokowi
Sebelumnya, Rosan mengajukan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi dari jabatannya sebagai Wakil Menteri BUMN.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengatakan Jokowi telah mengabulkan surat pengunduran diri Rosan.
"Presiden telah mengabulkan permohonan pengunduran diri Wamen BUMN, Rosan P Roeslani. Wamen BUMN ini secara resmi diberhentikan dengan hormat melalui Keppres tertanggal 25 Oktober 2023," ujar Ari kepada wartawan, Rabu (25/10/2023).
Ari mengatakan, Rosan mengirimkan surat pengunduran diri pada Selasa (24/10/2023).