Bertemu Jokowi, Paus: Kekerasan Muncul Saat Kekuasaan Mau Keseragaman
Paus sebut kekerasan bisa muncul karena sikap intoleran
Intinya Sih...
- Paus Fransiskus menyinggung kekerasan akibat intoleransi dan pemaksaan keseragaman di wilayah, menyebabkan konflik dan peperangan.
- Paus Fransiskus mengingatkan bahwa kekerasan yang berujung pada peperangan hanya akan membawa penderitaan tanpa akhir bagi seluruh komunitas.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemimpin Vatikan, Paus Fransiskus, menyinggung kekerasan bisa muncul saat penguasa memaksakan keseragaman di wilayahnya. Hal itu Paus Fransiskus sampaikan saat bertemu dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Istana Negara, Jakarta.
Mulanya, Paus Fransiskus menyinggung konflik muncul di masyarakat karena adanya sikap intoleran atau tidak menghargai perbedaan.
"Di berbagai daerah kita menyaksikan munculnya konflik-konflik kekerasan yang sering kali adalah akibat kurangnya sikap saling menghargai, dan dari keinginan intoleran untuk memaksakan kepentingan sendiri, posisi sendiri dan narasi historis sepihak dengan segala upaya," ujar Paus Fransiskus, Rabu (4/9/2024).
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah HMI Tolak Kedatangan Paus Fransiskus?