TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menteri Investasi Siap Jadi Mentor Program Jago Tani di Banyuwangi

Perkuat mental wirausaha

Program Jagoan Tani di Banyuwangi. IDN Times/Istimewa

Banyuwangi, IDN Times - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) Bahlil Lahadalia siap mendukung penyaringan bibit pebisnis muda baru, melalui program Jagoan Tani di Kabupaten Banyuwangi. Jagoan Tani sendiri merupakan kompetisi bisnis pertanian modern untuk anak muda yang rutin digelar Banyuwangi sejak 2018.

Hal ini disampaikan Bahlil saat menjadi narasumber utama dalam Webinar Ulang Tahun IDN Times yang ke-7. Dalam Webinar tersebut, hadir juga Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani, Bupati Batang Wihaji dan Bupati Buton Al Bakry membahas 'Investor Lokal Anak Kandung yang Harus Didukung'.

1. Siap jadi mentor

IDN Times/ Helmi Shemi

Dalam kesempatan tersebut Bahlil siap menjadi mentor untuk program penguatan ekonomi lokal tersebut, khususnya dalam hal penguatan sumberdaya manusia dan perizinan usaha.

"Dalam rangka mentor sudah tidak ada masalah, silahkan kapan saja kabari saya. Saya siap mendukung. Saya apresiasi dalam meningkatkan SDM, merespons ketika ada kebutuhan lapangan kerja, investasi," ujar Bahlil Selasa (15/6/2021).

Bahlil sangat mendukung upaya penguatan sektor informal di daerah, sebab mental menjadi seorang pekerja, apalagi di sektor formal memiliki peluang yang kecil dibandingkan mandiri sebagai wirausaha.

"Tahun 2035 Indonesia mengalami puncak bonus demografi, 60 persen penduduk produktif, kalau sekarang mentalnya karyawan maka akan hancur," katanya.

"Tapi kalau berwirausaha, jangan hanya generasi yang melamar pekerjaan, tapi inovasi menciptakan lapangan pekerjaan," tambahnya.

2. Regenerasi petani

Petani di Babulu Darat yang kawasannya sebagai diklaim masuk Paser (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani mengatakan, untuk mendukung sektor kreatif, pihaknya menjaring generasi muda melalui kompetisi bisnis melalui program jagoan tani, jagoan bisnis, dan jagoan digital

"Kami siapkan generasi investor andalan, jagoan tani, jagoan bisnis, dan jagoan digital, untuk siapkan ratusan pelaku usaha," kata Ipuk.

Selain melalui penguatan SDM di Balai Latihan Kerja (BLK) untuk sertifikasi keahlian, pihaknya juga memiliki inovasi khusus di sektor pertanian lewat program "Jagoan Tani".

Ipuk mengatakan, program ”Jagoan Tani” mengajak anak-anak muda setempat menggeluti bisnis pertanian dengan segala subsektornya. Hadiah ratusan juta hingga penyediaan lahan untuk usaha disediakan bagi para kandidat terpilih.

”Regenerasi petani adalah tantangan kita bersama. Sekarang jujur saja, berapa anak muda yang tertarik bisnis pertanian? Survei kecil-kecilan saja, yang nongkrong di kafe, tanyain saja acak. Pasti sangat sedikit yang mau masuk ke bisnis pertanian,” katanya.

Baca Juga: Cara Banyuwangi Mempercepat Izin Usaha Mikro Berbasis OSS 

Verified Writer

Mohamad Ulil Albab

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya