Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Film Persembahan Falcon Picture, Teman Tapi Menikah (TTM) akan segera tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 28 Maret 2018 mendatang. Diangkat dari novel best seller dengan judul yang sama, film ini berkisah tentang cerita nyata pasangan Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion.
Gala Premiere diadakan Sabtu (24/3) lalu di Epicentrum, Kuningan, Jakarta. Dengan dekorasi yang didominasi warna kuning, tampak hadir Ayudia dan Ditto bersama buah hati mereka. Senyum semringah tidak terlepas dari keduanya.
Tidak kalah ceria, hadir pula Vanesha Prescillia dan Adipati Dolken, pemeran utama film TTM. Keduanya berperan sebagai Ayudia dan Ditto. Hadir dengan busana berwarna merah, mereka tampak serasi.
1. Film Teman Tapi Menikah kado terindah untuk Ditto dan Ayu
Hadirnya film Teman Tapi Menikah menjadi kado tersendiri bagi Ditto dan Ayu. Rasa senang, lucu, dan terharu bercampur jadi satu saat menonton tayangan bagaimana kisah cinta mereka divisualkan. Ekspresi teman dan kerabat mereka yang turut bahagia menikmati cerita cinta keduanya.
"Rasanya kayak roller coaster. Akhirnya bisa nonton lagi, deg-degan, seneng, kocak, kita ketawa. Dan ada beberapa adegan yang serius tapi tetap bikin ketawa," kata Ayu.
Bagi Ayu sendiri ada rasa haru menyadari cerita cintanya difilmkan. "Terharu banget. Kisah kita di buku bisa dilihat dalam bentuk film," katanya.
Tidak jauh berbeda, Ditto juga mengaku film ini menjadi kado terindah untuknya dan Ayu. "Film ini jadi kado luar biasa bagi gue dan ayu," kata Ditto meneteskan air mata diikuti Ayu, Vanesha dan Adipati.
Baca juga: 7 Pelajaran Hidup Menohok yang Bisa Kamu Dapatkan dari Film WONDER
2. Adipati dan Vanessa terharu dengan kisah cinta Ditto-Ayu
Diperankan oleh Adipati dan Vanesha, Ditto mengaku sangat puas dengan akting keduanya. "Adipati dan Vanesha mainnya bagus banget. Udah kayak sahabatan beneran. Nyimpen perasaan 12 tahunnya juga dapet banget?" kata Ditto.
Adipati sendiri mengaku jatuh cinta dengan film dan kisah Ayu dan Ditto. "Gue ngerasa film ini luar biasa, seketika langsung jatuh cinta sama film ini," kata Adipati.
"Dan hari ini, untuk pertama kalinya gue terharu hadirin premier. Karena Ditto menangis, gue jadi ikut terharu sedih, merasa seneng dan bahagia. Dan akhirnya gue kebawa, emang filmnya patut untuk diperhitungkan sih," dia menambahkan.
Tanggapan yang sama juga diberikan Vanesha. Ia mengaku senang dan kagum akan kisah cinta dua sahabat yang kini menjadi suami-istri itu. "Dari tadi pas kita nonton filmnya perasaan ini campur aduk banget, cinta ada, asyiknya ada, dan penutupannya luar biasa. Bahagianya dapat banget. Seneng banget lihat kak Dito, kak Ayu," kata perempuan yang akrab dipanggil Sasa ini.
3. Nama mantan Ditto dan Ayu dibuat lebih sedikit di film ini
IDN Times/Margith Juita Damanik Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Salah satu hal yang ditampilkan dalam film ini adalah kisah cinta Ayu, Ditto dan mantan mereka. Tapi ternyata nama dan jumlah mantan mereka di film dibuat berbeda dengan asli dan novel nya.
"Nama mantan dibedakan sama kenyataannya, kan untuk menjaga privasi mantan-mantan kami," kata Ayu.
"Selain itu, di film mantan lebih sedikit, di buku dan aslinya lebih banyak," lanjut Ayu mengundang tawa hadirin.
Pernyataan Ayu dibenarkan Ditto. "Tadi bener banget nama mantan-mantan di buku lebih banyak, dipersingkat di sini dan gak cukup waktunya bisa seharian," katanya melucu.
Beberapa hal juga dibuat berbeda dengan kisah aslinya. "Tapi benang merahnya sama," kata Ditto.
Salah satu hal yang menjadi ikon film ini adalah Vespa milik Ditto. Siapa sangka sepeda motor klasik itu masih ada sampai sekarang. "Vespa masih ada sampai sekarang, Vespa nya namanya Ayudia," kata Ditto.
4. Ayu-Ditto memuji akting Vanessa dan Adipati
Ayu dan Ditto mengaku puas dan salut dengan akting yang dibawakan Vanesha dan Adipati. "Puas banget sama akting Vanessa. Padahal ada gue dan Ayu sebagai real nya pemilik kisah, tapi mereka berdua dahsyat, ini kayak estafet," kata Ditto.
"Penyampaian kena, intinya kita pengen apa yang kita tulis tanpa bumbu niatnya bener-benar ya gitu, seneng Alhamdulillah, bisa diambil positif Alhamdulillah," kata Ditto tak henti-henti bersyukur.
Ditto mengatakan kisah yang ditampilkan memang kisah nyata. Bercerita tentang bagaimana ia menyimpan rasa pada sahabatnya sendiri 12 tahun lamanya, dan perjalanan tersebut menurutnya dapat disampaikan dengan sangat baik oleh Adipati dan Vanessa.
Baca juga: Sangar Abis, Ini 10 Fakta Peran Yayan Ruhian di Film Wiro Sableng
