TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Putri Gusdur Alissa Wahid Dorong Anwar Usman Mundur dari MK

Sanksi copot jabatan ketua MK dianggap tak sepadan

Putri Sulung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gusdur), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid saat ditemui di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (9/11/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta, IDN Times - Putri Sulung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gusdur), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid, berharap agar Anwar Usman tak lagi menjabat sebagai hakim Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kepada Hakim MK Anwar Usman, saya mendorong untuk mengundurkan diri. Mengapa, karena sudah jelas memang terjadi pelanggaran berat keputusan MKMK kemarin,” kata dia kepada wartawan saat ditemui di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (9/11/2023).

Baca Juga: YLBHI Minta Anwar Usman Sadar Diri dan Mundur sebagai Hakim MK

1. Sanksi pada Anwar Usman tak sepadan

Ketua MK Anwar Usman saat memimpin sidang pengucapan putusan pengujian Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Selasa (23/02) di Ruang Sidang MK (dok. Humas MK)

Putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) pada pelanggaran kode etik berat Anwar Usman dinilai sebagai putusan sanksi yang tidak sepadan. Sebab, Anwar Usman hanya dijatuhi sanksi dicopot dari jabatannya sebagai Ketua MK.

“Tetapi memang keputusan tersebut diikuti dengan sanksi yang tidak sepadan dengan pelanggaran berat itu sendiri dengan berbagai pertimbangan,” kata dia.

2. Ketuk hati Anwar Usman untuk mau mundur sendiri

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak)

Dia mengatakan, Anwar Usman harus dari hatinya sendiri mau mundur dari jabatannya sebagai Hakim MK. Maka dia mengetuk hati Anwar untuk cabut dari kursi hakim MK.

Langkah Anwar jika mau angkat kaki dari MK, kata dia, bisa berkontribusi pada kembalinya nama baik MK.

“Oleh karena itu karena mengharapkan dari mekanisme legal formal itu akan sulit, karena itu saya mengetuk hati pak Hakim MK Anwar Usman untuk mengundurkan diri saja, demi mengembalikan marwah MK sendiri, karena untuk kepentingan yang lebih jauh lebih panjang untuk bangsa ini,” ujarnya.

Baca Juga: Suhartoyo Terpilih Jadi Ketua MK, Gantikan Anwar Usman

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya