TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menko PMK: Ada 107,63 Juta Orang Mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Ada peningkatan 143 persen dari libur Nataru 2022-2023

ilustrasi mudik (commons.wikimedia.org/mochamad rachmat)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan, akan ada 107,63 juta masyarakat yang melakukan perjalanan saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Hal ini disampaikan Muhadjir dalam rapat koordinasi tingkat menteri (RTM) tentang persiapan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Angka itu meningkat lebih dari 100 persen dari agenda libur Nataru 2022-2023.

“Berdasarkan data survei Kementerian Perhubungan, diperkirakan ada 107,63 juta orang akan melakukan perjalanan pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dengan peningkatan 143 persen dari libur Nataru 2022-2023,” kata dia di kantor PMK, Senin (11/12/2023). 

Baca Juga: Menko PMK: Pesantren Kini Punya Dana Abadi dan Alokasi Khusus

1. Tanggal puncak arus balik dan mudik Nataru 2023-2024

Ilustrasi mudik Lebaran. (IDN Times/Herka Yanis)

Bersamaan dengan itu, Muhadjir juga menjabarkan tanggal-tanggal puncak arus mudik dan balik di momen Nataru kali ini.

  • Puncak arus mudik libur Natal 2023 berlangsung pada 22-23 Desember 2023
  • Puncak arus balik libur Natal 2023 berlangsung  26-27 Desember 2023
  • Puncak arus mudik libur Tahun Baru 2024 berlangsung pada 29-30 Desember 2023
  • Puncak arus balik libur Tahun Baru 2024 berlangsung 1-2 Januari 2024

Baca Juga: Menko PMK Ingatkan Kuota Pegawai Disabilitas di Instansi hingga Swasta

2. Mitigasi pontensi bencana, kemacetan, dan kondisi jalan

Konferensi pers untuk menyampaikan hasil Rakor Tingkat Menteri (RTM) terkait persiapan Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kemenko PMK, Jakarta, Senin (11/12/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Dia menjelaskan, libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 bersamaan dengan libur sekolah dan pergerakan masa kampanye Pemilu 2024 sehingga ada beberapa rekomendasi yang diberikan pemerintah. Hal ini termasuk dengan mitigasi potensi adanya konflik sosial.

Menurut Muhadjir, masyarakat juga perlu informasi yang jelas tentang tempat pelaksanaan ibadah Natal serta pengembangan situasi terkini libur Nataru 2023-2024 seperti kondisi jalan, bencana, serta kemacetan.

"Informasi yang jelas terkait tempat pelaksanaan ibadah Natal serta pengembangan situasi terkini libur Nataru 2023-2024 seperti kondisi jalan, bencana serta kemacetan," kata dia.

Baca Juga: Menko PMK: Penggunaan Antibiotik Tak Rasional Membahayakan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya