11 Wartawan Jadi Korban Kekerasan Aparat Saat Demo RUU Pilkada
Jurnalis diancam dibunuh hingga alami kekerasan psikis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Pers, Dr. Ninik Rahayu, mengungkapkan setidaknya 11 wartawan di Jakarta menjadi korban kekerasan dan intimidasi yang kuat indikasinya dilakukan aparat keamanan. Hal itu dia ketahui melalui laporan Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ).
"Salah satu laporan yang kami terima kemarin sore, sejak kemarin sore dari Koalisi anti kekerasan pada jurnalis, komisi keselamatan para jurnalis atau KKJ, setidaknya ada 11 orang wartawan di Jakarta yang menjadi korban kekerasan yang indikasinya secara kuat dilakukan oleh aparat, melalui berbagai bentuk intimidasi," kata dia dalam Konferensi Pers "Aliansi Jurnalis Independen (AJI) bersama Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ), Sabtu (24/8/2024).
1. Jurnalis diancam dibunuh hingga alami kekerasan psikis
Ninik menjelaskan, beberapa jurnalis mengalami ancaman pembunuhan, kekerasan fisik, dan psikis yang mengakibatkan luka-luka berat. Selain itu, tiga anggota pers mahasiswa di Semarang juga dilaporkan mengalami sesak napas hingga pingsan akibat gas air mata.
"Selain 10 orang korban wartawan atau jurnalis juga tercatat ada tiga orang anggota lembaga pers kampus, pers mahasiswa di Semarang juga mengalami apa kondisi sesak nafas sampai pingsan, akibat tindakan dan airmata yang dilancarkan oleh aparatur keamanan," ujarnya.
Baca Juga: Kecam DPR, Jurnalis di Kediri Gelar Aksi Kawal Putusan MK