TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Suami di Bekasi Bunuh Istri, Sempat Mandikan Jasad Korban hingga Wangi

Tersangka sempat bingung dan bercerita kepada orang tuanya

ilustrasi pembunuhan (IDN Times/Esti Suryani)

Bekasi, IDN Times - Seorang pria berinisial N (25) tega menyayat leher istrinya berinisial MSD (24) hingga tewas. Peristiwa tersebut terjadi di rumah kontrakan mereka di Jalan Cikedokan, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (7/9/2023). 

Jasad MSD diketahui pertama kali oleh ibu korban yang mengunjungi rumah kontrakan itu pada Sabtu (9/9/2023) dini hari. 

Kanit Reskrim Polsek Cikarang Barat, AKP Said Hasan, menjelaskan, pelaku tega membunuh istrinya dikarenakan faktor ekonomi. 

"Jadi pelaku sakit hati karena faktor ekonomi. Berdasarkan informasi yang kami dapat, bukan masalah cemburu, tidak ada pihak ketiga, ya! Pelaku sakit hati karena perkataan dari korban," ujarnya kepada jurnalis, Senin (11/9/2023). 

Baca Juga: Motif Suami di Bekasi Bunuh Istri, Korban Sering Memaki

Baca Juga: Suami di Bekasi Bunuh Istri, Pelaku Menyerahkan Diri

1. Bertengkar hingga 3 kali dalam seminggu

Kanit Reskrim Polsek Cikarang Barat, AKP Said Hasan. (IDN Times/Imam Faishal)

Said menjelaskan, penghasilan pelaku lebih rendah dibandingkan istrinya. Pasangan tersebut juga diketahui sering bertengkar. 

"Informasi terakhir seperti itu (penghasilan pelaku lebih rendah). Mungkin dalam seminggu bisa dua sampai tuga kali lah (bertengkar)," katanya. 

Baca Juga: Suami di Bekasi Bunuh Istri, Diduga Darah Korban Sempat Dimainkan Anak

2. Pelaku sempat memandikan jasad korban

Kasur dan handuk yang dijadikan barang bukti. (IDN Times/Imam Faisha

Said mengatakan, korban dibunuh di dapur. Saat kejadian, kedua anaknya berada di ruangan tengah. Anak yang berusia 3,5 tahun sedang asyik menonton TV, sedangkan anaknya yang berusia 1,5 tahun sedang tertidur di ruang tengah. 

Pelaku, kata dia, sempat memandikan jasad korban hingga tidak ada lagi darah yang menempel di tubuh korban. Bahkan, jasad korban yang sudah berbaring di kasur juga mengeluarkan aroma wangi. 

"Suami juga sempet nyuci dan jemur pakaian korban. Habis itu (Jumat pagi) pelaku langsung mengantarkan (kedua) anaknya ke rumah ibu korban (di Tambun Selatan)," kata Said. 

Baca Juga: Puluhan Warga di Bekasi Deklarasi Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya