21 Mobil Alami Pecah Ban Setelah Melintas di Tol MBZ
Terdapat material besi di sambungan jalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bekasi, IDN Times - Puluhan mobil mengalami pecah ban setelah melewati Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek pada Jumat (20/10/2023). Peristiwa itu pun viral di media sosial.
GM Operasi dan Pemeliharaan PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek (JJC), Desti Anggraeni, mengaku baru mengetahui setelah pengguna jalan memberikan informasi.
"Informasi adanya beberapa kendaraan yang mengalami pecah ban di Km 18+400 arah Cikampek pada pukul 15.30 WIB, PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) selaku pengelola Ruas Layang MBZ melalui Petugas melakukan observasi di lokasi kejadian," katanya melalui keterangan tertulis, Jumat (20/10/2023).
Baca Juga: Korupsi Tol MBZ Terbongkar, Begini Respons Erick Thohir
1. Sebanyak 21 mobil alami pecah ban
Desti mengatakan, terdapat material besi yang menancap di sambungan jalan MBZ KM 18+400. Sehingga, puluhan mobil bun mengalami pecah ban akibat melindas material besi itu.
"Petugas Layanan Jalan Tol menemukan material besi yang menancap pada expansion joint (sambungan jalan) pada lajur satu yang mengakibatkan sebanyak 21 kendaraan mengalami pecah ban di lokasi tersebut," katanya.
Dia juga mengatakan, pihaknya sudah melakukan pencabutan besi sehingga pada pukul 17.30 WIB. Kini, seluruh lajur sudah normal kembali.
"Setelah dipastikan tidak ada material lain yang berpotensi membahayakan pengguna jalan, semua lajur dapat dilintasi kembali pada pukul 17.30 WIB," ujar Desti.
Editor’s picks
Baca Juga: Waskita Masih Utang Rp200 Miliar ke Bukaka terkait Proyek Tol MBZ