TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

KM Semangat Baru Tenggelam: 4 ABK Selamat, 2 Belum Ditemukan

Tenggelam akibat kebocoran muatan BBM

Tampak para korban selamat hendak dievakuasi ke atas KMP Kokonao. (IDN Times/Istimewa)

Timika, IDN Times – Kapal motor (KM) Semangat Baru dikabarkan tenggelam pada Minggu (27/8/2023) pagi di Perairan Timika, Papua Tengah.

Kabar tersebut dilaporkan oleh salah seorang ABK Kapal Motor Penyebarangan (KMP) Kokonao, Arjun, usai mereka menemukan 4 korban yang sedang terobang-ambing di permukaan Perairan Puriri, Timika, Senin (28/8/2023) pagi.

"Empat ABK itu ditemukan tepat di Perairan Puriri Timika dalam kondisi terombang-ambing menggunakan pelampung," ujar Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika, Charles Y. Batlajery, Senin.

Baca Juga: Polri Kirim Tambahan Personel Pengamanan Pemilu 2024 ke Papua

Baca Juga: Korban Penembakan KKB di Puncak Papua Dievakuasi ke Timika 

1. Muatan BBM KM Semangat Baru alami kebocoran

Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika, Charles Y. Batlajery. (IDN Times/Istimewa)

Charles menyampaikan, keempat korban mengungkapkan bahwa kapal mereka, yakni KM Semangat Baru tenggelam akibat insiden kebocoran pada muatan BBM. 

"Setelah dievakuasi ke atas kapal, 4 orang ABK KM Semangat Baru tersebut menjelaskan bahwa pada Minggu (27/8/2023) pagi pukul 09.00 WIT, kapal yang mereka tumpangi tersebut terbalik dan tenggelam," terang Charles. 

"Insiden itu terjadi karena kapal yang ditumpangi mengalami kebocoran pada muatan BBM yang mereka muat untuk di bawak ke Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan," katanya. 

Dalam kejadian itu, kata Charles, 2 orang ABK rekannya dari 6 orang ABK KM semangat baru belum diketahui nasib dan keberadaannya. 

Baca Juga: Keluarga Markus Korban Penganiayaan TNI di Papua Akhirnya Buka Jalan

2. Upaya pencarian oleh SAR gabungan

Tim SAR gabungan diberangkatkan untuk melakukan pencarian korban. (IDN Times/Istimewa)

Charles melanjutkan, setelah mendapatkan laporan insiden itu, Tim SAR gabungan kemudian diberangkatkan untuk melakukan pencarian terhadap kedua korban hilang. 

"Pukul 05.20 WIT, Tim SAR gabungan diberangkatkan menggunakan RIB 400 PK untuk melakukan pencarian. Namun, pencarian yang berlangsung hingga pukul 17.00 WIT itu belum juga membuahkan hasil," jelas dia. 

"Direncanakan pencarian akan kembali dilanjutkan pada besok (Selasa) pagi pukul 06.00 WIT dengan area pencarian sesuai SARMAP Prediction yang di kirim oleh Basarnas Command Center," katanya.

Baca Juga: Respons Bawaslu Pusat soal Anggotanya di Papua Diduga Terafiliasi OPM

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya