TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Prabowo: Pemerintah RI Mendesak Kekerasan di Gaza Dihentikan

Pemerintah Indonesia dukung perjuangan Palestina

Capres Prabowo Subianto di agenda CSIS, Senin (13/11/2023). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto buka suara terkait kondisi di Gaza, Palestina. Prabowo memastikan Pemerintah Indonesia tetap mendukung perjuangan Palestina.

Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam forum yang digelar Centre for Strategic and International Studies (CSIS) di Jakarta, Senin (13/11/2023).

"Di Gaza jelas saya tegaskan, politik pemerintah kita tidak berubah kita mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk mendapatkan negaranya sendiri," ujar Prabowo.

Baca Juga: 3 Relawan MER-C di Gaza Hilang Kontak 2 Hari

1. Indonesia desak kekerasan di Gaza dihentikan

ilustrasi di jalur Gaza (ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammed Salem)

Prabowo mengatakan pemerintah Indonesia juga mendesak agar kekerasan di Gaza dihentikan dan segera dilakukan penyelesaian.

"Presiden kita hadir di KTT negara-negara Islam dan Arab di Riyad, kita benar-benar mendesak pemberhentian kekerasan di Gaza," katanya.

 

Baca Juga: Jokowi Dukung Penuh Menlu Retno Upaya Damaikan Gaza 

2. Tiga WNI masih tertahan di Gaza

Menlu Retno Marsudi hadiri KTT ke-8 ASEAN-Amerika Serikat (Dok.Biro Pers Kepresidenan)

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, mengatakan masih ada tiga Warga Negara Indonesia (WNI) yang tertahan di Gaza dalam gempuran Israel. Mereka merupakan relawan MER-C yang memutuskan untuk tidak ikut evakuasi pemerintah Indonesia lantaran ingin melanjutkan misi kemanusiaan di Gaza.

"Sampai saat ini, beliau bertiga memutuskan untuk tetap tinggal di Gaza. Kementerian Luar Negeri terus melakukan komunikasi dengan ketiga WNI tersebut dan dengan perwakilan MER-C di Jakarta untuk memastikan kondisi mereka dalam keadaan baik," kata Retno, dalam keterangannya, Senin (13/11/2023).

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya