Olah TKP Baku Tembak Ajudan Propam Diam-Diam, Ketua RT: Saya Gak Tahu
Tim Polres Metro Jakarta Selatan melakukan olah tkp
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua RT Komplek Perumahan Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Seno Sunarto mengaku kecolongan saat peristiwa baku tembak dua ajudan Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo terjadi pada Jumat (8/7/2022).
Seno menyesalkan pihak kepolisian tidak segera melaporkan kejadian tersebut padanya, termasuk tidak melibatkannya dalam olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh tim Polres Metro Jakarta Selatan.
“Saya gak tahu, diam-diam saja olah TKP, yang jelas saya tidak diundang. Walau tidak ada kewajiban mengundang saya, tetapi mestinya mereka menganggap saya. Walau RT, tapi saya Jenderal, ini lingkungan Polri. Gak ada yang laporan atau yang datang (melapor) sampai sekarang,” ujar pria berusia 80 tahun ini di rumahnya, Selasa (12/7/2022).
Baca Juga: Simak! 10 Fakta Penembakan Ajudan Kadiv Propam Irjen Fredy Sambo
Baca Juga: Satpam Lihat Rumah Sambo Ramai Polisi Usai Insiden, Warga Tak Curiga
1. Ketua RT mendapatkan laporan dari satpam
Seno menyesalkan tidak ada pihak kepolisian yang melaporkan kejadian tersebut padanya pasca kejadian. Sebagai pemimpin warga, semestinya segala kejadian dalam lingkungan komplek, Seno harus mengetahuinya.
"Saya nyesal sebagai ketua RT gak tahu apa-apa, saya juga baru dapat kabar (peristiwa penembakan) hari Senin (11/7/2022). Itu pun dari satpam, sampai saat ini saya tidak dikabari,” ujarnya.
Baca Juga: Anak Buah Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo Tewas Ditembak
Baca Juga: Sepak Terjang Brigadir J, Sopir Istri Ferdy Sambo Sudah 2 Tahun Tugas