TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

CNN Indonesia: PHK karena Efesiensi, Tak Ada Kaitan Serikat Pekerja

CNN Indonesia klaim lakukan efisiensi sejak 2023

ilustrasi PHK (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Pemimpin Redaksi CNN Indonesia.com, Titin Rosmasari, buka suara terkait dugaan union busting atau pemberangusan serikat pekerja. Titin menegaskan efisiensi tersebut tidak ada hubungan dengan pembentukan Serikat Pekerja CNN.

"Dalam grup Transmedia, tidak ada larangan pendirian serikat pekerja. Jadi PHK ini pada karyawan tidak ada kaitan dengan pembentukan serikat pekerja," ujar Titin saat dihubungi IDN Times, Jumat (6/9/2024) malam.

1. Efisiensi dilakukan sejak 2023

Infografis 10 Provinsi dengan Kenaikan Jumlah PHK Tertinggi di Indonesia (IDN Times/Aditya Pratama)

Titin mengungkapkan pemecatan pekerja merupakan salah satu upaya untuk memperbaiki situasi finansial perusahaan, yang sudah dilakukan sejak Oktober 2023. 

"Jadi ini tidak ada kaitan dengan serikat pekerja, ini karena kita melakukan ini karena efisiensi, dan kita lakukan sudah sejak 2023 akhir. Dan proses ini sudah kita lakukan sudah dari waktu itu," ujarnya.

Baca Juga: Belasan Pekerja CNN Indonesia Kena PHK Usai Bentuk Serikat Pekerja

2. Pemakaian merek CNN dalam pembentukan serikat kerja melanggar hukum

Ilustrasi PHK. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebaliknya, Titin menggarisbawahi penggunaan nama CNN Indonesia dalam pembentukan serikat pekerja tindakan melanggar hukum. 

"Kami ini pemilik hak eksklusif, karena kami menerima lisensi dari pemilik mereknya. Jadi kalau mau menggunakan itu harus izin," ujarnya.

Baca Juga: Gawat! PHK Tembus 46 Ribu Kasus per Agustus

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya