BSSN Luncurkan LSP, Dorong Kualitas SDM Keamanan Siber dan Sandi Negara
Ada tiga skema sertifikasi di LSP BSSN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) meluncurkan Lembaga Sertifikasi Profesi Badan Siber dan Sandi Negara (LSP BSSN). Nantinya LSP BSSN akan mewujudkan SDM Keamanan Siber dan Sandi yang kompeten, profesional, dan berdaya saing.
Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian mengatakan, membangun suatu keamanan cyber terdapat tiga hal yang utama, yaitu sumber daya manusia, proses, dan teknologi. Untuk itu, BSSN telah memiliki Lembaga Sertifikasi Profesi Badan Siber dan Sandi Negara.
"Membangun sumber daya manusia ini perlu standar, karena di situ menyangkut masalah keahliannya dan keamanan, di situ sangat penting suatu perusahaan, lembaga atau suatu institusi untuk menjaga keamanannya perlu standar," ujar Hinsa, Rabu (15/2/2023).
Baca Juga: Geger Kebocoran Data, Kepala BSSN: Masyarakat Tenang Saja
1. Sumber Daya Manusia mampu mengimbangi perkembangan teknologi
Hinsa menuturkan, sumber daya manusia menjadi bagian utama dalam membangun suatu keamanan di tengah perkembangan teknologi. Menurutnya, teknologi terus berkembang, jika tidak membangun sumber daya manusia maka akan menjadi konsumen pada perkembangan teknologi yang di belakangnya terdapat negara asing.
"Seperti yang diarahkan Pak Presiden Joko Widodo, jadi kita ingin memotong sebenarnya untuk mendapatkannya, tentu sumber daya manusianya yang perlu kita bangun," tutur Hinsa.
Membangun sumber daya manusia perlu standarisasi dikarenakan menyangkut sejumlah aspek, mulai dari keahlian hingga keamanan perusahaan, institusi, serta lembaga yang perlu dijaga. BSSN telah melakukan perhitungan untuk operasional sistem elektronik pada suatu lembaga, mulai lembaga negara Pemerintah Daerah provinsi dan kota, dan kebutuhan swasta.
"Lembaga maupun perusahaan tentu ingin mendapatkan pegawai yang mempunyai kompetensi di bidang keamanan, untuk itu hadirlah LSP BSSN," terang Hinsa.
Baca Juga: Cegah Data Bocor Lagi, BSSN Gandeng Siber Polri untuk Tindak Hacker