Soroti Konflik Israel-Palestina, Anies Dukung Langkah Pemerintah
Akar masalah harus diselesaikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan turut mengomentari naiknya ekskalasi konflik antara Palestina dan Israel.
Menurut Anies, akar masalah dari meningkatnya eskalasi konflik tersebut adalah ketidakadilan, penindasan, dan pendudukan tanah Palestina oleh Israel.
“Jadi peningkatan eskalasi kekerasan yang terjadi beberapa waktu ini, ketegangan yang muncul itu berakar pada ketidakadilan, penindasan dan pendudukan pada tanah Palestina oleh Israel,” kata Anies dalam keterangan, dikutip Senin (9/10/2023).
Baca Juga: Hari Kedua Perang: 424 Warga Palestina dan 600 Warga Israel Tewas
Baca Juga: Sapa Warga KBB, Anies Baswedan Singgung Soal Banyakanya Gangguan
1. Akar masalah konflik Israel-Palestina harus diakhiri
Anies memaparkan rentetan tindakan kekerasan yang dilakukan Israel, di antaranya hampir 600 orang Palestina meninggal terbunuh dalam 2,5 tahun terakhir.
Ironisnya, kata dia, tidak ada penegakan hukum bagi pelaku. Bahkan sehari sebelum peristiwa 7 Oktober 2023, seorang pemuda Palestina dibunuh beramai-ramai oleh pemukim ilegal di Huara.
Oleh karena itu, ujar Anies, ketika pendudukan tanah, perluasan permukiman ilegal, penekanan terhadap warga dalam sebuah tindakan apartheid terjadi, maka akan memunculkan reaksi perlawanan.
“Kami melihat pentingnya kita semua untuk mendukung penyelesaian akar masalahnya (ketidakadilan), selama itu tidak diselesaikan maka akan terus berulang,” kata Anies.
Baca Juga: Partai Masyumi Resmi Dukung AMIN, Dihadiri Langsung Anies Baswedan
Baca Juga: Jusuf Kalla Kasih Oleh-oleh untuk Anies Baswedan, Ternyata Ini Isinya