TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

NasDem Bicara Kans Gabung KIM Plus di Jakarta: Tunggu Pengumuman Resmi

KIM segera bertemu bahas sinkronisasi

Ilustrasi pemimpin (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Intinya Sih...

  • Partai NasDem membuka peluang bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Pilkada DKI Jakarta 2024.
  • Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan KIM Plus akan melakukan sinkronisasi untuk membahas strategi pemenangan Ridwan Kamil.
  • PKB juga sedang mempertimbangkan tawaran bergabung dalam koalisi tersebut demi kebaikan Jakarta dan Indonesia selama lima tahun ke depan.

Jakarta, IDN Times - Politikus Partai NasDem, Bestari Barus bicara peluang partainya bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang digaungkan Gerindra di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Bestari menilai, KIM Plus muncul karena koalisi yang dimotori Gerindra itu masih butuh kekuatan tambahan.

"Mungkin artinya KIM masih merasa harus memperkuat diri. Makanya perlu plus plus. Kalau soal Anies kita sama sama lihat dalam waktu dekat lah," kata Bestari saat dihubungi IDN Times, Selasa (6/8/2024).

Bestari mengatakan, Partai NasDem tak pernah memutus komunikasi dengan partai politik lain. Ia meminta publik menunggu pengumuman resmi partai yang dipimpin Surya Paloh itu di Pilkada DKI Jakarta.

"Kalau itu menandakan akan adanya kekuatan tambahan bagi KIM maka kita tunggu saja sampai resmi diumumkan," kata dia.

Baca Juga: PDIP Respons Wacana KIM Plus: Kami Punya Calon Sendiri

1. KIM Plus segera bertemu bahas Pilkada DKI Jakarta

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad pastikan partainya tutup pintu dukungan ke Anies di Pilkada DKI Jakarta 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, dalam waktu dekat, KIM Plus akan melakukan sinkronisasi untuk membahas strategi pemenangan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Sehari-dua hari dalam rangka bukan (deklarasi) kita melakukan sinkronisasi dengan partai KIM dan Plusnya," ujar dia.

KIM Plus merupakan gabungan partai politik yang telah memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Mereka adalah Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, Prima, Gelora, dan PBB.

Ketika ditanya apakah NasDem dan PKS bakal bergabung dalam koalisi besar ini, Dasco tak membantah. Ia hanya mengatakan, kepastian partai politik lain yang akan bergabung dapat terlihat dalam rapat sinkronisasi itu.

"Ya nanti sehari dua hari ketahuan kan asal sinkronisasinya," ujar dia.

Baca Juga: Dasco Bantah KIM Plus Upaya Jegal Anies di Pilkada DKI Jakarta 2024

2. PKB pertimbangkan gabung KIM Plus

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid bicara peluang partainya bergabung dalam KIM Plus di Pilkada DKI Jakarta 2024. Jazilul tak menampik, PKB sudah mendapatkan tawaran bergabung dalam koalisi itu. 

PKB masih mempertimbangkan tawaran tersebut demi kebaikan Jakarta dan Indonesia selama lima tahun ke depan. 

"Kita pertimbangkan, kita pertimbangkan, kan sudah ada di publik tawarannya, kita akan pertimbangkan untuk kebaikan Jakarta, kebaikan Indonesia," kata Jazilul.

Baca Juga: Ngaku Berani Lawan Anies dan RK, Kaesang Jadi Maju Pilkada Jakarta?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya