Mentan Syahrul Yasin Limpo Datangi Polda Metro Jaya
Rombongan Mentan tiba pukul 12.41 WIB
Jakarta, IDN Times - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendatangi Polda Metro Jaya setelah dua jam berkantor di Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan.
Pantauan IDN Times, rombongan Mentan Syahrul Yasin Limpo terlihat memasuki area Polda Metro Jaya pada Kamis (5/10/2023) sekitar pukul 12.41 WIB.
Belum diketahui maksud kedatangan Syahrul Yasin Limpo ke Polda Metro Jaya. Namun, rombongan Mentan Syahrul Yasin Limpo terlihat memasuki Gedung Promoter.
Saat ini, Mentan dan rombongan belum meninggalkan Polda Metro Jaya. Awak media juga masih menunggu keterangan resmi.
Namun, selain kabar penetapan dirinya sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dua orang terdekat Syahrul juga sempat dipanggil Polda Metro Jaya.
Mereka adalah Heri, sopir Mentan Syahrul Yasin Limpo, dan Panji Harianto, ajudan pribadi Syahrul.
Merujuk pada dua surat yang sebelumnya beredar, kedua orang dekat Syahrul juga diundang untuk hadir di ruang pemeriksaan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, pada Senin (28/8/2023), sekitar pukul 09.30 WIB.
“Bersama ini diberitahukan kepada saudara bahwa Subdit V Tipidkor Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya sedang melakukan penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK RI dalam penanganan perkara di Kementerian Pertanian tahun 2021,” demikian isi surat tersebut dikutip Kamis (5/10/2023).
Editor’s picks
Sebelumnya, Syahrul menegaskan akan memberikan penjelasan kepada awak media pada saat waktunya tiba. Dia mengaku masih menyelesaikan semua proses. Namun ia tidak memerinci apa saja proses yang akan ia selesaikan itu.
"Pada saatnya akan saya beri penjelasan, saya akan menyelesaikan semua proses-prosesnya," jawab Mentan singkat.
Syahrul Yasin Limpo sempat dikabarkan hilang kontak hingga akhirnya muncul di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, sekira pukul 18.05 WIB, Rabu (4/10/2023).
Syahrul disebut telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi di lingkungan Kementan yang tengah diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
KPK juga membenarkan telah menggeledah rumah dinas dan kediaman pribadi Syahrul, meski belum menyatakan resmi status tersangka menteri asal Partai NasDem itu.
Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Irit Bicara saat Keluar Kantor
Baca Juga: Beredar Surat Pemeriksaan Ajudan Syahrul Yasin Terkait Pemerasan
Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Akan Menghadap Presiden Hari Ini