TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Digelar Tertutup, AHY Ungkap Isi Pertemuan Bareng Prabowo di Kemenhan

Koalisi Prabowo bahas kabinet usai 20 Maret

Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebut tim transisi Prabowo bakal dibentuk usai 20 Maret 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sowan ke Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto pada Selasa (5/3/2024). Pertemuan keduanya berlangsung secara tertutup. 

AHY menyampaikan dalam pertemuan itu tak ada sama sekali membahas rencana penyusunan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran bila ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024. Ia menemui Prabowo hanya untuk bersilaturahmi. 

"Kemarin saya silaturahmi ke Pak Prabowo secara khusus karena memang sudah diniatkan sejak saya pelantikan di Istana 21 Februari lalu," kata AHY saat ditemui usai memimpin Rakernas Kementerian ATR/BPN, di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2024).

1. AHY berikan selamat ke Prabowo

Menko Polhukam Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto (kiri) dan Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan). (IDN Times/Amir Faisol)

Pada kesempatan itu, AHY mengaku sekaligus memberikan selamat kepada Prabowo Subianto yang baru saja mendapatkan kenaikan pangkat Jenderal TNI Kehormatan oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

Sebab, sejak dilantik menjadi Menteri ATR/BPN, AHY mengaku langsung turun ke lapangan keliling Indonesia. Ia juga mendampingi kunjungan Presiden Jokowi ke Sulawesi Utara dan IKN di Kalimantan Timur. 

"Karena setelah itu saya selama 2 minggu pertama banyak turun ke lapangan," ujarnya.

Baca Juga: AHY: Demokrat Tolak Hak Angket, Selisih Perolehan Suara Terlalu Jauh

2. AHY ungkap topik pembahasan saat bertemu Prabowo

Menko Polhukam Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto (kiri) dan Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan). (IDN Times/Amir Faisol)

AHY menyampaikan, pertemuan bersama Prabowo di Kemenhan berlangsung santai. Topik pembahasannya pun masih ringan. Ia termasuk melaporkan tugas baru yang diembannya sebagai Menteri ATR/BPN. 

Pada kesempatan itu, AHY mengaku sekaligus meminta dukungan moril kepada Prabowo Subianto karena mulai 21 Februari lalu resmi bertugas di pemerintahan. Sebab, salah tugas yang akan sangat serius dilakukan di kementeriannya adalah bagaimana memberantas mafia tanah.

"Sebetulnya yang ringan-ringan saja tentang apa saja yang saya lakukan sebagai Menteri ATR/BPN dan tentunya minta support juga secara moril paling tidak," kata dia.

Kementerian ATR/BPN ingin berkoordinasi dengan berbagai stakeholder baik di pemerintahan ataupun non-pemerintahan. Termasuk bersama Kejaksaan Agung atau TNI-Polri.

"Bahwa di antara tugas ATR BPN ini adalan memberantas mafia tanah yang kita tahu juga terjadi di sana-sini," imbuhnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya