Banyak Calon Kepala Daerah Mundur, Gerindra: Prabowo-Jokowi Solid
Riza Patria mundur, Gusti Bhre di Solo juga mundur
Intinya Sih...
- Banyak bakal calon kepala daerah mundur jelang Pilkada 2024, Fadli Zon angkat bicara
- Mundurnya tak terkait intrik politik, tapi perhitungan politik yang tidak cocok atau dukungan partai kurang
- Prabowo-Jokowi masih baik-baik saja, Gerindra dukungannya dialihkan ke Benyamin-Pilar di Tangerang Selatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, angkat bicara mengenai bakal calon kepala daerah yang ramai-ramai mundur menjelang pendaftaran Pilkada 2024 di sejumlah daerah.
Mundurnya sejumlah bakal calon kepala daerah ini memunculkan persepsi di publik terkait keretakan hubungan antara Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Namun Fadli Zon menepis hal tersebut. Dia mengatakan, banyaknya bakal calon kepala daerah yang mundur menjelang pendaftaran bukan terkait persoalan intrik politik. Menurutnya, bisa saja mereka mundur karena ada perhitungan politik yang tidak cocok atau formasinya tidak memungkinkan untuk maju di Pilkada 2024.
"Menurut saya sih biasa-biasa saja ya, namanya dinamika ada yang mungkin lihat pada saat-saat terakhir kemudian tidak masuk," kata dia, di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
"Hitungannya tidak cocok gitu ya, atau mungkin konstelasi, formasinya itu tidak memungkinkan artinya lebih baik mengambil keputusan yang lain, atau mungkin tidak mendapatkan dukungan yang dianggap cukup dari partai-partai yang ada," lanjut Fadli Zon.
Baca Juga: Isu Hubungan Jokowi-Prabowo Retak Dinilai Hanya Adu Domba