TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Banyak OTT dari KPK di 2018, Mahfud MD: KPK Sudah Bertindak Benar

Banyak OTT, menurut Mahfud, akibat efek negatif demokrasi

IDN Times/Amelinda Zaneta

Jakarta, IDN Times - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, menanggapi terkait dengan banyaknya pejabat yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurutnya, ia menilai tindakan yang dilakukan KPK sudah benar.

Baca Juga: OTT KPK di Kementerian PUPR Terkait Proyek Air Minum di Daerah

1. Tindakan KPK sudah benar

(Barang bukti uang dari OTT KPK) IDN Times/Santi Dewi

Mahfud menjelaskan apa yang dilakukan KPK dalam OTT-nya sudah benar, sehingga ia memuji tindakan lembaga anti-rasuah tersebut dalam menangani kasus korupsi. "Kalau aspek tindakan hukum yang OTT, OTT itu menurut saya sudah benar," ujarnya di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (29/12).

2. OTT KPK tidak pernah meleset

Gedung KPK. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Di sisi lain ia menilai, dalam pengamatannya, KPK setelah melakukan OTT selalu terbukti dan tidak pernah salah sasaran. "Sepanjang sejarah, orang yang OTT itu terbukti korupsi, kalau sudah OTT tidak ada satu pun kasus yang tidak terbukti, sejauh ini pasti terbukti," paparnya.

3. Banyak korupsi, efek dari sisi negatif demokrasi

(Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD) www.instagram.com/@mohmahfudmd

Menurut Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini, ia mengatakan sebuah sebab yang membuat banyak pejabat terjaring KPK adalah efek negatif dari demokrasi. "Iya itu persoalan kita, akibat negatif dari perkembangan demokrasi kita," ucapnya.

Baca Juga: Anak Buahnya Kena OTT, Menteri PUPR Tunggu Penjelasan KPK

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya