TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dukung Energi Berkelanjutan Manufaktur, Telkom Hadirkan IoT Antares

Kini, penggunaan teknologi IoT penting

Guna mendukung energi berkelanjutan dan efisiensi energi di industri  manufaktur, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan solusi teknologi Internet  of Things (IoT) lewat platform Antares. (Dok. Telkom)

Jakarta, IDN Times -- Guna mendukung energi berkelanjutan dan efisiensi energi di industri  manufaktur, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan solusi teknologi Internet of Things (IoT) lewat platform Antares.

Penggunaan teknologi IoT yang ada di platform Antares IoT memainkan peran penting dalam mendukung energi berkelanjutan di industri manufaktur dengan berbagai cara, salah satunya lewat pemantauan dan pengendalian energi yang real-time, otomatisasi dan optimalisasi proses penggunaan energi, hingga pengumpulan data yang efisien untuk kebutuhan analisis dan pelaporan energi. 

1. Komitmen Telkom agar tercipta penggunaan energi berkelanjutan yang terkontrol dengan baik di industri manufaktur

Ilustrasi Internet of Think (IDN Times)

EVP Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa mengatakan, melalui platform Antares IoT dari Leap Telkom Digital, Telkom sebagai lokomotif digitalisasi di  Indonesia turut berkomitmen agar tercipta penggunaan energi berkelanjutan yang terkontrol dengan baik di industri manufaktur.

"Penggunaan teknologi IoT menjadi penting, tidak hanya untuk kemajuan bangsa di bidang ekonomi, tetapi juga untuk menjaga lingkungan kita dari emisi gas rumah kaca berlebih,” ujar EVP Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa. 

Baca Juga: Telkom Komitmen Dorong Perluasan Penggunaan AI di Indonesia

2. Dengan memanfaatkan platform IoT dari Antares, penggunaan energi dapat diidentifikasi dengan efektif dan efisien

Ilustrasi Internet of Things (IDN Times)

Dengan memanfaatkan platform IoT dari Antares, penggunaan energi di industri manufaktur dapat diidentifikasi dengan efektif dan efisien, termasuk mengetahui penggunaan energi yang  tidak wajar. Hal ini karena Antares IoT mampu memusatkan data dan platform yang digunakan  sudah terintegrasi dengan sistem maupun perangkat yang digunakan oleh masing-masing  industri.

Antares IoT juga mampu secara otomatis mengkonversi penggunaan energi menjadi  nilai carbon emission, carbon offset, dan neraca karbon guna mendukung terwujudnya  lingkungan yang aman dan berkelanjutan. Pelaku industri, khususnya manufaktur di Indonesia, saat ini cenderung mencatat secara manual  energi yang digunakan. Sistem manajemen energi di banyak perusahaan manufaktur juga belum terpusat sehingga proses analisa dan identifikasi penggunaan energi tidak bisa dilakukan secara real-time dan pendeteksian penggunaan energi menjadi lambat.

Dampak dari keterlambatan ini  beragam, mulai dari pemborosan energi hingga potensi gangguan dalam operasional usaha.  Proses perhitungan penggunaan energi secara manual tanpa bantuan sistem otomatisasi pun berpotensi menyebabkan kesalahan.  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya