TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tinjau Jaringan Gas Pertamina di IKN, Menteri Erick Sampaikan Ini

Rencana pembangunan kawasan industri hijau di IKN

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Tohir meninjau kesiapan BUMN dalam pembangunan sarana dan fasilitas (Sarfas) energi di Ibu Kota Nusantara (IKN) termasuk jaringan gas oleh Pertamina. (Dok. Pertamina)

Jakarta, IDN Times -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Tohir meninjau kesiapan BUMN dalam pembangunan sarana dan fasilitas (Sarfas) energi di Ibu Kota Nusantara (IKN) termasuk jaringan gas oleh Pertamina.

Pembangunan jaringan gas bumi di IKN dalam hal ini dilaksanakan oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku Subholding Gas Pertamina.

1. Rencana pembangunan kawasan industri hijau di IKN

ilustrasi karyawan Pertamina (dok. Pertamina)

Menteri BUMN, Erick Thohir menyampaikan bahwa Pemerintah bersama BUMN merencanakan pembangunan kawasan industri hijau di IKN. Pertamina sebagai penyedia jaringan gas menunjukkan komitmennya dalam penyediaan energi bersih di Ibu Kota Nusantara.

"Kita planning dalam 10-15 tahun sudah ada paling tidak titik industri, tapi green industrial estate," ujar Erick.

Baca Juga: Ajak Pemred Media Massa, Pertamina Pamer Desa Energi Berdikari Keliki

2. Pertamina akan mengutamakan jaringan gas

Dok. Pertamina

Pada saat peninjauan tersebut, Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Wiko Migantoro menjelaskan untuk penyediaan energi di IKN, Pertamina akan mengutamakan jaringan gas.

"Kita gantikan dengan jaringan gas yang dipasok dengan gas alam. Pelaksanaan pembangunannya terintegrasi dengan pembangunan utilitas lainnya seperti saluran air, saluran gas dan kelistrikan," ujar Wiko.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya