Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times -- Digiland 2024 kembali dihelat sekaligus menjadi puncak acara dari rangkaian HUT ke-58 Telkom Indonesia pada 27-28 Juli 2024. Digelar di Tennis Indoor Senayan, Digiland 2024 hari pertama menghadirkan konferensi dengan berbagai narasumber kredibel dan menginspirasi.
Dihadiri ribuan orang, yang terdiri atas mahasiswa, pelajar, pelaku UMKM, dan berbagai lapisan masyarakat lainnya, Digiland Conference mengusung sejumlah tema, seperti "Elevating Your Future", "Elevating Your Enterprise", "Elevating Your Business", "Elevating Your Impact", dan "Elevating Your Passion".
Dalam opening speech-nya, Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah menyampaikan, teknologi dan digitalisasi menjadi tantangan di masa depan. Dia melanjutkan, ke depan, Telkom akan berkomitmen terus berinovasi dalam perkembangan teknologi dan pemanfaatan digitalisasi untuk membawa bangsa ini semakin maju dan setara dengan negara-negara besar.
"Untuk itu, dalam rangka mewujudkan komitmen tersebut, pada HUT ke-59 ini, Telkom Indonesia menghadirkan Digiland Conference yang sarat ilmu pengetahuan dan informasi yang akan menginspirasi masa depan kita semua. Sudah saatnya kita mengubah tantangan teknologi di masa depan menjadi sebuah keunggulan yang harus kita raih hari ini," kata Dirut Ririek.
1. Rising to New Heights with Generative AI
Direktur Digital Business Telkom Indonesia M. Fajrin Rasyid (IDN Times/Faisal) Membuka Digiland Conference, sesi pertama mengangkat tema Elevating Your Future: Rising to New Heights with Generative AI. Adapun pembicaranya meliputi Direktur Digital Business Telkom Indonesia M. Fajrin Rasyid, Founder UpBanx Wafa Taftazani, dan akrtis sekaligus aktivis Cinta Laura. Setiap pembicara menyampaikan pandangannya tentang keberadaan AI.
Direktur Digital Business Telkom Indonesia M. Fajrin Rasyid, mengajak audiens untuk tidak memandang keberadaan kemajuan teknologi, termasuk AI, sebagai ancaman.
"Kita pahami, untuk memberlakukan AI sebagai copilot, memberikan masukan. Tapi, ujung-ujungnya? Siapa pilotnya? Kita sendiri," kata dia.
Cinta Laura menyebut, ide baru tidak bisa dilahirkan oleh AI. Menurut Cinta, AI itu bisa mengurangi waktu dalam mengerjakan sesuatu, tetapi ide orisinal dari suatu proyek harus dari manusia. "Sebenarnya kalau kita punya the original idea, keberadaan AI seru banget," ujarnya.
Sementara, Founder UpBanx Wafa Taftazani menegaskan manusia tidak akan tergantikan oleh teknologi. "Dan kita selalu ketakutan teknologi akan menggantikan kita, tapi pada akhirnya kita tidak pernah tergantikan. Manusia akan terus menemukan peran barunya dalam alam semesta, selalu ada level up of consistness," ujar Wafa.
Baca Juga: Dukung Energi Berkelanjutan Manufaktur, Telkom Hadirkan IoT Antares
2. Building Future Enterprises: How to Keep Up in the Digital Era
Digiland Conference Sesi 2 dengan tema "Elevating Your Enterprise: Building Future Enterprises: How to Keep Up in the Digital Era" (IDN Times/Ahmad Faisal) Mengangkat tema "Building Future Enterprises: How to Keep Up in the Digital Era", sesi kedua membahas potensi bisnis digital dengan sejumlah sudut pandang. Sesi ini menghadirkan Direktur Consumer Service Telkom Indonesia Venusiana. R, aktor & entrepreneur Denny Sumargo, dan Owner Kopi Tuku Andanu Prasetyo.
Denny Sumargo, yang dikenal sebagai pelaku bisnis digital sukses, memandang kreator konten harus totalitas dalam membuat kontennya. Selain itu, menurut Densu, sapaan akrabnya, jangan ragu untuk mencontoh karya viral sebagai referensi.
"Tapi, kita boleh belajar dari si A, si B, si C, si D. Saya aja bikin konten, saya banyak ambil referensi nih. Oh, ini dia bagusnya bikin ini, oh coba saya kembangkan ah. Jangan takut dengan kata plagiat," kata Densu.
Sementara, Owner Kopi Tuku Andanu Prasetyo menekankan pentingnya menjadi diri sendiri. "Karena poin paling pentingnya being genuine, menjadi diri sendiri, kenali diri sendiri, mau kemana dan jagonya apa," ujar Andanu.
Andanu melanjutkan, dengan bekal pemahaman itu, bisnis dapat terbantu dengan platform digital, mulai dari online delivery, e-commerce, hingga social media.
Terkait bisnis berjualan online, Direktur Consumer Service Telkom Indonesia Venusiana R menyampaikan peran Telkom dalam menyiapkan solusi digital pelaku UMKM lewat Indibiz Series. "Ada tujuh Indibiz yang kita siapkan. Mulai dari Indibiz Sekolah, Indibiz Ruko, Indibiz Hotel, Indibiz Energi, Indibiz Multifinance, Indibiz Health, hingga Indibiz Ekspedisi," katanya.
3. Podcast Agak Laen ajak pengunjung tertawa bersama
Podcast AGAK LAEN ramaikan DIGILAND 2024. (IDN Times/Ahmad Faisal) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sesi 3 terasa spesial karena menghadirkan Podcast Agak Laen yang digawangi Indra Jegel, Boris Bokir, Oki Rengga, dan Bene Dion. Kali ini, pengunjung Digiland 2024 diajak tertawa terpingkal oleh kelakuan yang memang agak lain.
Keempatnya menceritakan kisah dan kiat sukses Podcast Agak Laen sehingga bisa seperti sekarang. "Jadi, Agak Laen ini kita awal mulanya karena pandemi bikin podcast audio. Latar belakang kita sesama stand up comedian," kata Jegel.
Jegel melanjutkan, waktu itu, banyak bermunculan podcast dengan semangat kedaerahan. Nah, dia melanjutkan, belum ada podcast dengan latar belakang Sumatra Utara. Akhirnya mereka pun sepakat membentuk Podcast Agak Laen.
Berkaitan dengan passion, karena latar belakang personel sebagai stand up comedian dan senang dengan komedi, Podcast Agak Laen pun sukses dan disukai banyak orang. Karena full bercanda, Sesi 3 terisa sangat cepat. Pengunjung tertawa puas.
4. Diskusi berbobot di Elevating Your Business dan Elevating Your Impact
Sesi "Elevating Your Impact" di Digiland 2024. (IDN Times/Ahmad Faisal) Setelah tertawa bersama, Digiland Conference dilanjutkan dengan diskusi berbobot di Elevating Your Business dan Elevating Your Impact. Di sesi Elevating Your Business, membicarakan soal tantangan bisnis di industri film dengan menghadirkan Film Director Angga Dwimas Sasongko, Film Producer Mira Lesmana, dan actress Sheila Dara.
Sedangkan, sesi terakhir Elevating Your Impact menghadirkan Artist & Duta UN Development Program Chelsea Islan, Founder Pable Aryenda Atma, dan Environtment Activist and Influencer Jerhemy Owen membicarakan tentang peran manusia dalam menjaga lingkungan.
5. Ditutup dengan penampilan dari Sal Priadi dan David Bayu BAND
Penampilan DAVID BAYU BAND di Digiland 2024 Setelah menyimak konferensi yang berbobot dan menginspirasi, pengunjung Digiland 2024 pun disuguhkan music performance dari Sal Priadi dan David Bayu BAND.
Sal melantunkan sejumlah lagunya, seperti "Dari Planet Lain", "Mesra-mesraannya Kecil-Kecilan Dulu", "Gala Bunga Matahari", dan lain-lain. Malam harinya, David Bayu BAND membuat Digiland semakin hangat dengan membawakan lagu yang pernah dipopulerkan NAIF, seperti "Benci untuk Mencinta", "Posesif", dll.
6. Digiland 2024 semakin semarak dengan UMKM Land, Pasar Rakyat, hingga pameran produk Telkom
Pasar Rakyat Digiland 2024. (IDN Times/Ahmad Faisal) Digiland 2024 menghadirkan beragam booth menarik. Di antaranya UMKM Land yang memamerkan produk UMKM yang unik dan menarik. Lalu, ada pula Pasar Rakyat dan UMKM. Di Pasar Rakyat ini, pengunjung dapat berburu kuliner yang bakal menggoyang lidah, dengan harga yang merakyat tentunya.
Selain itu, ada pula pameran produk terbaru dari Telkom Indonesia, seperti Indibiz dan Indihome. Di sini pengunjung dapat mengetahui inovasi terbaru dari perusahaan pelopor telekomunikasi di Indonesia ini. Kemudian, di sudut Tennis Indoor lainnya, dapat ditemukan pula photo booth yang dapat digunakan untuk mengabadikan momen bersama.
