TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral, Tulisan tentang Wisuda Paud yang Dianggap Tidak Etis

Hingga sekarang tulisan sudah dibagikan 11 ribu lebih

YouTube.com

Jakarta, IDN Times –Saat ini hampir di setiap jenjang pendidikan pasti selalu diakhiri dengan prosesi “wisuda” bagi para anak didik. “Wisuda” tidak hanya dilakukan oleh mereka yang baru lulus dari bangku perguruan tinggi, namun bisa dirasakan oleh anak-anak yang bahkan baru lulus dari Pendidikan Usia Dini (PAUD). 

Sebuah tulisan di Facebook mendadak viral, kala pemilik akun tersebut mengatakan jika prosesi “wisuda” yang dilakukan di setiap jenjang pendidikan, terlebih lagi untuk anak usia dini dinilai tidak etis. Karena kegiatan itu sama saja seperti memperlakukan anak-anak yang tidak sesuai dengan usianya. 

Baca juga: 3 Alasan Anies Berikan Dana Hibah Rp 40,2 miliar ke Himpaudi

Pemilik akun Dekmep yang menulis ulang unggahan dari Dian Anshoriah-Pelangi Jimbaran, tersebut pengatakan, wisuda kini sudah tidak lagi sakral. Mengingat hampir di setiap jenjang pendidikan selalu ada prosesi wisuda yang dijalani. 

1.    Prosesi wisuda tidak lagi sakral

Seremoni wisuda biasanya berlangsung dengan hikmad karena melalui prosesi tersebut ada satu kebanggaan di mana seseorang telah berhasil meraih jenjang pendidikan tinggi yang dicita-citakan.

2. Wisuda bagi anak PAUD kurang pantas

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Dalam tulisan itu disebutkan, prosesi “wisuda” yang dilakukan oleh anak di satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dirasa tidak pantas. Karena hakikat dari wisuda itu sendiri adalah bagaimana seorang peserta didik yang telah menempuh pendidikan nantinya dapat menyibak sebuah kegelapan melalui ilmu pengetahuan.

Filosofi ini sendiri diambil dari makna pakaian wisuda yang kerap digunakan berwarna hitam. 

Baca juga: Ini Tanggapan Dirjen Paud terkait Tulisan Wisuda yang Viral

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya