Wakil Ketua Karang Taruna DKI Mengaku Dipukuli Ketua PMI Jakut

Polisi melakukan penyelidikan

Jakarta, IDN Times - Wakil Sekretaris Karang Taruna DKI Jakarta, Abdurachman, mengaku menjadi korban penganiayaan Ketua PMI Jakarta Utara, Rizal. Ia pun melaporkan peristiwa itu ke Polres Metro Jakarta Utara.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iverson Manossoh, mengonfirmasi pihaknya menerima laporan terhadap Ketua PMI Jakarta Utara, Rizal.

Menurut dia, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan awal terkait pelaporan tersebut. Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan visum terhadap korban di RS Pelabuhan.

"Sudah wawancara awal korban, visum sudah kita mintakan, menunggu hasil. Kita gak mau mendahului di mana benturan aniaya," kata Iver saat dihubungi wartawan belum lama ini.

Baca Juga: 270 Korban Kebakaran Depo Pertamina Mengungsi di Markas PMI Jakut

1. Polisi belum ungkap kronologi kejadian

Wakil Ketua Karang Taruna DKI Mengaku Dipukuli Ketua PMI JakutIlustrasi penganiayaan (IDN Times/Sukma Sakti)

Kendati begitu, dia belum merinci kronologi peristiwa pemukulan tersebut. Menurut dia, kasus ini masih ditangani Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara.

Pihaknya juga masih ingin memastikan apakah pelaku benar adalah Ketua PMI Jakarta Utara.

“Untuk memastikan dia ketua PMI, harus diperiksa dulu. Dia ketua PMI atau bukan, kita BAP dulu. Lebih lanjut proses ini dalam penanganan," ujarnya.

Baca Juga: Kekasih Mario Dandy Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

2. Pengakuan korban

Wakil Ketua Karang Taruna DKI Mengaku Dipukuli Ketua PMI JakutIlustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Sementara itu, Abdurachman menjelaskan, awalnya ia mendapatkan undangan Ketua PMI Jakarta Utara bernama Rizal untuk datang ke ruangan kantornya.

Menurut dia, peristiwa tersebut terjadi di kantor PMI Jakut, Jalan Plumpang Semper, Koja, Jakarta Utara, pada Sabtu (4/3/2023) sekira pukul 16.30 WIB.

Namun, setibanya di kantor tersebut, ia justru mendapatkan tindakan kekerasan dari Rizal.

"Jadi kami datang ke sana, tanpa ngomong basa-basi, langsung mukul. Dia belum sempat duduk, mukul baru duduk. Duduk gak lama, berdiri lagi nendang. Baru nonjok," kata dia.

Baca Juga: Lokasi Depo Plumpang Dekat Permukiman, Pengamat: Awalnya Tanah Kosong

3. Mengaku mengalami luka-luka

Wakil Ketua Karang Taruna DKI Mengaku Dipukuli Ketua PMI Jakutilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Abdurachman mengaku kaget setelah mendapatkan penganiayaan tersebut. Sebab, kata dia, tindakan itu dilakukan tanpa ada alasan yang jelas.

"Kita gak tahu permasalahannya, ngelawan aja gak. Karena kita datang, saya pikir dijamu ngopi, tahunya 'dijamu' pukulan, bingung juga," jelasnya.

Atas kejadian itu, Abdurachman membuat laporan polisi di Polres Metro Jakarta Utara. Laporan tersebut sudah teregister dengan nomor LP/B/231/2023/SPKT/POLRES METRO JAKUT/ POLDA METRO JAYA.

Baca Juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Penganiayaan David oleh Mario Hari Ini

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari
  • Eddy Rusmanto

Berita Terkini Lainnya