Dasco: Jumlah Kementerian Masih Disimulasikan, Final H-5 Pelantikan

Bocoran Bamsoet kabinet baru berisi 44 kursi kementerian

Jakarta, IDN Times - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, buka suara terkait jumlah kementerian di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, pihaknya masih mensimulasikan jumlah kementerian di kabinet baru nanti. 

Dasco menyampaikan, finalisasi jumlah kementerian di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran baru akan selesai H-7 atau H-5 pelantikan. 

Pernyataan ini sekaligus menjawab rumor bahwa jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran akan bertambah dari 34 menjadi 44 kursi. 

"Kita juga masih melakukan simulasi, mungkin nomenklatur maupun orang itu baru akan final h-7 atau h-5 atau kali mungkin begitu," kata Dasco di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/9/2024).

1. Nomenklatur kementerian belum bisa dipublikasikan

Dasco: Jumlah Kementerian Masih Disimulasikan, Final H-5 PelantikanWakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Wakil Ketua DPR RI itu juga mengungkapkan pihaknya belum bisa mempublikasikan apakah akan ada beberapa kementerian yang akan dilebur atau dipisahkan.

Hal itu dikarenakan pihaknya masih melakukan simulasi jumlah kementerian di kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Sebagai informasi, RUU Wantimpres memungkinkan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih untuk melebur atau memisahkan nomenklatur kementerian.

"Jadi begini, yang namanya penambahan, yang namanya pemisahan dan lain-lain belum bisa kita publikasi karena saat ini masih kita simulasikan," kata dia. 

"Apabila kemudian nanti ternyata kita sudah publis, selalu kemudian mengalami perubahan karena kan sekarang sedang dalam proses," tutur dia.

Baca Juga: Apa itu Zaken Kabinet? Ini Pengertian dan Sejarahnya di Indonesia

2. Bocoran Bamsoet: Jumlah menteri kabinet baru 44 kursi

Dasco: Jumlah Kementerian Masih Disimulasikan, Final H-5 PelantikanWaketum Partai Golkar Bambang Soesatyo alias Bamsoet (kiri) dan Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily (kanan) dalam jumpa pers Rapimnas dan Munas Partai Golkar. (IDN Times/Amir Faisol).

Sebelumnya politikus senior Partai Golkar, Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengungkapkan bahwa berdasarkan obrolan warung kopi jumlah kementerian di kabinet Prabowo akan diisi sebanyak 44 kursi.

Hal itu disampaikan Bamsoet saat membuka Turnamen Bulu Tangkis Piala Pimpinan DPR dan MPR di GOR DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).

"Maksudnya, karena nanti kebijakan kementerian, dari (total) 34 (menteri) menjadi 44 (menteri),” kata Bamsoet.

3. RUU Kementerian Negara disepakati dibawa ke paripurna

Dasco: Jumlah Kementerian Masih Disimulasikan, Final H-5 PelantikanBaleg DPR RI bahas RUU Kementerian Negara. (IDN Times/Amir Faisol)

Baleg DPR dan Pemerintah sepakat untuk membawa Revisi Undang-Undang (RUU) Kementerian Negara ke paripurna untuk disahkan menjadi undang-undang.

Adapun revisi UU Kementerian Negara mencakup beberapa hal. Jumlah kementerian kini tak lagi dibatasi, tapi menyesuaikan dengan kebutuhan presiden. Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 15 draf revisi UU Kementerian Negara.

Kemudian, ada penambahan dua pasal baru yang disisipkan yaitu Pasal 9A dan di antara Pasal 6 dan Pasal 7 disisipkan satu pasal, yakni Pasal 6A sehingga berbunyi sebagai berikut: "Dalam hal tertentu, pembentukan kementerian tersendiri dapat didasarkan pada sub urusan pemerintahan atau perincian urusan pemerintahan sepanjang memiliki keterkaitan ruang lingkup urusan pemerintahan sebagaimana dimaksud pada Pasal 5 Ayat 1, Ayat 2, dan Ayat 3."

Di antara Pasal 9 dan Pasal 10, disisipkan satu pasal, yakni Pasal 9A sehingga berbunyi sebagai berikut: "Dalam hal terdapat undang-undang yang menuliskan, mengatur dan/ mencantumkan unsur organisasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9, presiden dapat melakukan perubahan unsur organisasi dimaksud dalam peraturan pelaksanaan sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan."

Baca Juga: PAN Setuju Prabowo Ingin Buat Zaken Kabinet

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya