Cak Imin: PKB Berkewajiban Sukseskan Pemerintahan Prabowo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyampaikan, partainya berkewajiban menyukseskan pemerintahan Prabowo Subianto selama lima tahun mendatang.
Kendati demikian, Cak Imin mengatakan, bahwa secara moral PKB tidak memiliki hak untuk ikut mencampuri penggodokan nama-nama menteri yang sedang dilakukan Prabowo Subianto.
"PKB tahu persis bahwa secara moral kita merasa punya kewajiban mensukseskan pemerintahan, tetapi secara moral kami merasa tidak perlu ikut campur urusan hak prerogatif presiden," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu (18/9/2024).
1. Kabinet mutlak hak prerogatif Prabowo
Cak Imin menegaskan, susunan kabinet mutlak menjadi hak prerogatif Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih, meskipun PKB telah menyatakan sikap untuk ikut mendukung kabinet baru nanti.
PKB, kata dia, secara moral memiliki tanggungjawab untuk mengawal pemerintahan supaya bermanfaat bagi masyarakat luas.
"Kita secara moral punya tanggung jawab untuk agar pemerintahan yang akan datang supaya betul-betul bermanfaat, memberikan kemakmuran, kesejahteraan, keamanan," kata dia.
Baca Juga: Profil Ais Shafiyah, Eks Jubir PKB yang Ditunjuk Jadi Ketua Harian
2. PKB resmi gabung pemerintahan Prabowo-Gibran
Editor’s picks
Diketahui, PKB secara resmi menyatakan bergabung ke dalam pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Adapun, keputusan ini diambil berdasarkan hasil Muktamar ke-VI yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali pada Minggu, 25 Agustus 2024.
Ketua DPP PKB, Syaiful Huda menyatakan, kesepakatan ini juga diambil atas permintaan para mouktamirin, yang berasal dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), sebagai pemilik suara sah dalam Muktamar VI PKB.
"Keputusan muktamar secara kelembagaan PKB resmi bergabung dan mendukung pemerintah Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka," kata Huda.
3. Kader PKB minta supaya gabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran
Huda menegaskan, secara institusi dan lembaga, para Muktamirin telah meminta agar PKB bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Jadi kalau selama ini masih bersifat belum kelembagaan pada muktamar ini kami pertegas sikap politik PKB," kata Huda.
"PKB secara institusi secara lembaga muktamirin sepakati PKB masuk bergabung menjadi bagian dari pemerintahan Prabowo-Gibran," lanjutnya.
Baca Juga: PKB Umumkan Resmi Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran Saat Muktamar