Alasan Ridwan Kamil Maju di Pilkada DKI 2024: Arahan Prabowo
Intinya Sih...
- Ridwan Kamil tidak melamar ke partai politik untuk maju di Pilkada DKI 2024, ia ditugaskan oleh partai dan lebih nyaman maju di Jawa Barat.
- Prabowo Subianto memberikan arahan langsung agar Ridwan Kamil maju di Pilkada DKI Jakarta 2024, ingin Jakarta dipimpin oleh seorang teknokrat.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Calon Gubernur DKI Jakarta 2024, Ridwan Kamil menegaskan tidak pernah melamar ke partai politik untuk maju di Pilkada DKI 2024.
Ridwan Kamil mengungkapkan, alasan maju di Pilkada DKI Jakarta sepenuhnya karena ditugaskan oleh partai. Ia sendiri mengaku lebih nyaman maju di Jawa Barat.
"Saya tidak melamar ke Jakarta. Ditugaskan karena waktu ditanya, ya saya nyamannya di Jawa Barat karena kan incumbent approval rating saya 90 persen di Jawa Barat. Yang pengen jadi gubernur ada 70 persen," kata Ridwan Kamil di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2024).
1. Maju di Jakarta merupakan arahan Prabowo
Di sisi lain, presiden terpilih, Prabowo Subianto, kata Ridwan Kamil, juga telah memberikan arahan langsung supaya dirinya maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Prabowo, menurut Ridwan Kamil, menginginkan Jakarta dipimpin oleh seorang teknokrat. Hal itu demi menyikapi Jakarta pasca tak lagi menjadi ibu kota negara.
"Kebetulan saya kurator IKN, jadi paham apa risiko dan konsekuensi dari perpindahan populasi ke IKN kan, gedung-gedung kosong ditinggalin, di Monas dan lain sebagainya," kata dia.
Baca Juga: Ridwan Kamil Akan Teruskan Program Anies yang Baik: Jangan Dibenturkan
2. KIM Plus merupakan koalisi rekonsiliasi
Editor’s picks
Ridwan Kamil juga mengungkapkan kenapa koalisinya sangat gemuk di Pilkada DKI Jakarta. Dia mengungkapkan, koalisi ini terbentuk karena ada negosiasi di tingkat pimpinan partai politik.
Ridwan Kamil menyampaikan, para pimpinan parpol sepakat untuk membentuk koalisi ini, mengingat pada pilpres 2024 lalu sempat terpecah ke dalam tiga poros koalisi.
"Jadi sebenarnya ini koalisi rekonsoliasi, koalisi yang sifatnya persatuan," ujar dia.
3. Berharap tak ada drama di DPRD jika pimpin Jakarta
Karena itu, dengan koalisi yang besar ini, Ridwan Kamil berharap tidak ada dinamika yang berarti selama lima tahun jika dia diamantkan memimpin Jakarta. Sebab, kata dia, hampir 90 persen partai yang ada di legislatif berada dalam satu gerbong yang sama, KIM Plus.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu juga berharap tidak ada drama-drama di legislatif bila nanti ditakdirkan untuk memimpin Jakarta. Akan tetapi, pemberitaan yang muncul di publik adalah tentang hasil kerja dan inovasi yang dikerjakan bersama Suswono.
"Artinya apa? Kalau kami takdirnya ada 5 tahun itu beritanya tentang kerja, kerja, inovasi, meresmikan karya, nggak ada drama-drama di DPRD," ujar dia.
Baca Juga: Ridwan Kamil Ogah Obral Janji ke Persija: Jika Terpilih Diperjuangkan