4 Perbedaan Kulit Sawo Matang dan Kuning Langsat, Catat!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kulit sawo matang dan kuning langsat adalah dua warna yang paling umum dan identik dengan orang Indonesia. Kedua warna ini juga sering dianggap sama, padahal nyatanya berbeda.
Pada dasarnya, setiap warna kulit manusia bisa berbeda-beda karena dipengaruhi oleh pigmen melanin pada kulit. Melanin adalah pigmen yang memberikan warna pada kulit, rambut, hingga mata manusia. Melanin juga berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet matahari.
Lantas apa perbedaan kulit sawo matang dan kuning langsat? Simak penjelasannya di bawah ini, ya.
1. Warna kulit
Perbedaan kulit sawo matang dan kuning langsat yang paling utama adalah warnanya. Seperti namanya, kulit sawo matang memiliki warna lebih cokelat dan gelap seperti buah sawo. Sedangkan kulit kuning langsat memiliki warna seperti kuning keemasan dan cenderung putih.
Kulit sawo matang menghasilkan kesan yang lebih hangat dan eksotis. Sedangkan kulit kuning langsat memberi kesan cerah dan segar.
2. Pigmen kulit
Perbedaan kulit sawo matang dan kuning langsat juga terletak pada pigmennya. Kulit sawo matang memiliki pigmen melanin yang lebih tinggi, sehingga memberikan warna yang lebih gelap.
Sedangkan kulit kuning langsat memiliki pigmen pheomelanin yang lebih banyak, sehingga menghasilkan kulit yang lebih cerah. Pigmen tersebut yang membuat kulit seseorang tampak lebih kuning.
Editor’s picks
3. Paparan sinar matahari
Ketahanan terhadap paparan sinar matahari juga menjadi perbedaan antara kulit sawo matang dan kuning langsat.
Paparan sinar matahari memang bisa sama-sama membuat kedua warna kulit ini menjadi lebih gelap. Namun, biasanya kulit sawo matang lebih tahan terhadap paparan sinar matahari daripada kulit kuning langsat. Sebab kulit sawo matang memiliki lebih banyak pigmen melanin daripada kuning langsat.
Baca Juga: 20 Perpaduan Warna yang Serasi untuk Outfit Pria, Mix and Match!
4. Risiko hiperpigmentasi
Hiperpigmentasi adalah kondisi warna kulit yang menggelap di area tertentu karena produksi pigmen melanin yang berlebihan. Kondisi ini bisa dialami oleh pemilik warna kulit sawo matang maupun kuning langsat.
Namun, tingkat risiko mengalami hiperpigmentasi bisa berbeda-beda. Secara umum, kulit sawo matang lebih berisiko terkena hiperpigmentasi daripada kulit kuning langsat. Sebab kulit sawo matang membutuhkan lebih banyak pigmen melanin untuk melindungi permukaannya dari sinar matahari.
Demikianlah beberapa perbedaan kulit sawo matang dan kuning langsat yang perlu diketahui agar tidak terbalik-balik. Jadi, kulitmu masuk kategori warna apa?
Baca Juga: Baju Cokelat Cocok dengan Celana Warna Apa? Ini 7 Pilihannya!