Hubungan asmara itu kompleks. Di dalamnya, komunikasi dan kepekaan adalah faktor utama yang mempengaruhi kebahagiaan dan keberlanjutan. Masalah kecil sering terjadi karena salah satu pihak kurang peka pada perasaan pasangannya. Hal ini dapat memicu kesalahpahaman dan memperbesar konflik.
Jika pasangan sering mengeluh tentang sikap kamu yang kurang peka, ada beberapa hal yang bisa kamu evaluasi. Terkadang, kebiasaan sehari-hari membuat pasangan merasa diabaikan. Menjadi peka dapat menciptakan hubungan lebih harmonis. Berikut tujuh sikap yang menandakan kamu kurang peka terhadap pasangan.
1. Kamu mengabaikan ekspresi dan bahasa tubuh pasangan
ilustrasi bertengkar (pexels.com/SHVETS production) Pasangan sering mengungkapkan perasaan melalui ekspresi wajah atau bahasa tubuh. Jika kamu tidak memperhatikan saat pasangan terlihat murung, marah, atau kecewa, itu tanda kamu kurang peka. Ketidakpekaan terhadap bahasa tubuh bisa memicu salah persepsi dan konflik.
Contohnya, saat pasangan tampak tidak bersemangat ketika kamu berbicara tentang rencana liburan. Jika kamu peka, kamu akan menyadari ada yang salah. Mendengarkan dan memperhatikan tanpa kata-kata adalah langkah awal menjadi pasangan yang lebih pengertian.
2. Kamu tidak menanyakan pendapatnya dalam keputusan penting
ilustrasi bertengkar (pexels.com/Mikhail Nilov) Setiap orang ingin merasa dihargai, terutama dalam hubungan. Jika kamu membuat keputusan besar tanpa berdiskusi dengan pasangan, itu tanda kamu kurang peka. Pasangan bisa merasa pendapatnya tidak penting atau tidak dihargai.
Meski keputusan itu terlihat sepele, komunikasi adalah kunci dalam hubungan. Melibatkan pasangan dalam keputusan besar menunjukkan kamu menghargainya. Sikap ini memperkuat rasa percaya dan menciptakan keseimbangan dalam hubungan.
Baca Juga: 5 Sifat yang Membuat Seseorang Menjadi Pasangan Ideal
3. Kamu terlalu sibuk dengan gadget atau pekerjaan
ilustrasi bertengkar (freepik.com/jcomp) Kesibukan pekerjaan memang wajar, tapi jika kamu lebih banyak menghabiskan waktu dengan gadget daripada bersama pasangan, itu tanda kurang peka. Pasangan mungkin hanya ingin perhatian sederhana, seperti obrolan santai. Jika kamu terlalu sering terganggu oleh ponsel, pasangan akan merasa diabaikan.
Perhatian yang lebih ke luar hubungan bisa membuat pasangan merasa tidak penting. Cobalah luangkan waktu khusus bersama pasangan tanpa gangguan, misalnya saat makan malam. Menyisihkan waktu untuk pasangan adalah bentuk komitmen menjaga hubungan tetap harmonis. Saat kamu hadir sepenuhnya, pasangan akan merasa lebih diperhatikan.
4. Kamu tidak menyadari saat pasangan sedang sedih atau stres
ilustrasi bertengkar (pexels.com/stefamerpik) Kepekaan juga tentang mengenali perubahan suasana hati pasangan, baik saat bahagia atau menghadapi masalah. Tidak semua orang pandai mengungkapkan kesedihan mereka. Kadang, sikap atau perubahan perilakunya bisa jadi sinyal bahwa dia butuh bantuan.
Cobalah lebih memperhatikan suasana hati pasangan dan tanyakan apakah kamu bisa membantunya. Tidak ada salahnya bertanya, meski pasangan tampak baik-baik saja. Sikap perhatian ini membuat pasangan merasa lebih didukung.
5. Kamu tidak pernah meminta maaf atau mengakui kesalahan
ilustrasi bertengkar (pexels.com/Ketut Subiyanto) Dalam hubungan, konflik tidak bisa dihindari. Tapi jika kamu jarang meminta maaf atau mengakui kesalahan, itu tanda kamu kurang peka. Terkadang ego menghalangi kita untuk mengakui kesalahan. Padahal, permintaan maaf yang tulus dapat memperbaiki banyak hal.
Mengakui kesalahan bukan kelemahan, melainkan tanda menghargai perasaan pasangan. Jika pasangan merasa terluka oleh perkataan atau tindakanmu, penting untuk meminta maaf. Ini juga menunjukkan kamu peduli pada perasaan pasangan.
6. Kamu tidak menunjukkan apresiasi terhadap hal-hal kecil yang dilakukan pasangan
ilustrasi bertengkar (pexels.com/Alex Green) Kepekaan terlihat dari cara kamu menghargai usaha pasangan. Perhatikan setiap hal kecil yang dia lakukan untuk kamu, seperti menyiapkan makanan atau membantu pekerjaan rumah. Jika kamu jarang mengucapkan terima kasih atau memberi apresiasi, itu tanda kamu kurang peka.
Bagi pasangan, pengakuan dan apresiasi dari kamu sangat berarti. Mengucapkan terima kasih, meski untuk hal kecil, dapat membuat pasangan merasa dihargai. Dengan menghargai setiap usaha, kamu menunjukkan kepedulian pada pasangan.
7. Kamu sering membandingkan pasangan dengan orang lain
ilustrasi bertengkar (pexels.com/Vera Arsic) Membandingkan pasangan dengan orang lain, baik secara langsung atau tidak, bisa menyakitkan. Ini bentuk ketidakpekaan yang sering kali tidak disadari. Membandingkan pasangan dengan orang lain bisa menurunkan rasa percaya dirinya.
Perbandingan seperti ini membuat pasangan merasa tidak cukup baik. Kepekaan adalah menerima pasangan apa adanya, dengan kelebihan dan kekurangannya. Fokus pada hal-hal positif yang pasangan miliki dan dorong dia untuk berkembang sesuai potensinya.
Kepekaan dalam hubungan adalah memahami dan merespons perasaan pasangan dengan empati dan perhatian. Ini bukan tentang selalu mengerti segalanya, tapi berusaha mendengarkan dan memahami dengan hati. Dengan sikap yang terbuka, hubungan kamu akan semakin kuat dan bahagia.
Baca Juga: 3 Kesalahan Minta Maaf yang Bikin Pasangan Enggan Memaafkan
