7 Prinsip Pernikahan yang Wajib Diketahui Pasangan yang Mau Menikah
ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernikahan adalah ikatan sakral yang membutuhkan komitmen dan usaha dari kedua belah pihak. Bagi pasangan yang berencana untuk menikah, memahami beberapa prinsip dasar pernikahan sangatlah penting untuk membangun hubungan yang kokoh dan langgeng. Menikah bukan hanya soal hidup bersama, tetapi juga tentang bagaimana kedua individu dapat saling melengkapi dan mendukung.
Meskipun banyak pasangan yang memulai pernikahan dengan penuh cinta, perjalanan ini memerlukan lebih dari sekadar perasaan. Diperlukan pemahaman mendalam dan kerja sama untuk menjaga pernikahan tetap sehat dan harmonis. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh prinsip pernikahan yang wajib diketahui oleh pasangan yang mau menikah.
1. Komunikasi yang efektif
ilustrasi berbicara (pexels.com/Anna Pou)Komunikasi adalah kunci dalam setiap hubungan, termasuk pernikahan. Saling berbagi perasaan, harapan, dan ketakutan sangat penting untuk membangun kepercayaan dan pemahaman. Jangan biarkan masalah menumpuk tanpa diselesaikan. Sebaliknya, cobalah untuk selalu berbicara dengan jujur dan terbuka dengan pasangan.
Pastikan kamu mendengarkan pasangan dengan penuh perhatian dan empati. Terkadang, kesalahpahaman dapat dihindari hanya dengan mendengarkan secara aktif dan tidak menghakimi. Mengadakan diskusi rutin mengenai perasaan dan harapan masing-masing juga dapat membantu memperkuat ikatan komunikasi di antara kamu berdua.
2. Kepercayaan dan kejujuran
ilustrasi berbicara (pexels.com/August de Richelieu)Kepercayaan adalah fondasi dari sebuah pernikahan yang sehat. Tanpa kepercayaan, hubungan bisa menjadi rapuh dan rentan terhadap konflik. Kejujuran juga penting untuk membangun kepercayaan. Jangan pernah menyembunyikan hal-hal penting dari pasangan. Jika kamu melakukan kesalahan, akui dengan jujur dan berusaha untuk memperbaiki.
Kejujuran menciptakan transparansi yang penting dalam pernikahan, memastikan bahwa tidak ada yang merasa ditipu atau dikhianati. Dengan membiasakan diri untuk selalu jujur sejak awal, kamu dan pasangan akan merasa lebih aman dan nyaman dalam hubungan. Ingatlah bahwa memperbaiki kepercayaan yang telah rusak membutuhkan waktu, tetapi upaya yang konsisten akan membuat proses ini menjadi lebih mudah.
Baca Juga: 5 Tahapan Hubungan dalam Pernikahan yang Wajib Pria Tahu, Cek Bro!
3. Komitmen untuk bersama
ilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)Pernikahan bukan hanya tentang cinta, tapi juga komitmen. Ada kalanya kamu mungkin merasa frustrasi atau bosan dengan pasangan, tetapi komitmen untuk bersama akan membantu kamu melewati masa-masa sulit. Ingatlah bahwa pernikahan adalah perjalanan panjang yang penuh dengan tantangan.
Kamu dan pasangan harus siap untuk saling mendukung dan menguatkan satu sama lain. Komitmen berarti bersedia untuk tetap bersama bahkan ketika keadaan tidak ideal. Ini juga berarti berinvestasi dalam hubungan, seperti dengan berkonsultasi ke terapis pernikahan atau mengikuti seminar untuk meningkatkan kualitas pernikahan.
4. Menghargai perbedaan
Editor’s picks
ilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)Setiap individu memiliki kepribadian, latar belakang, dan pandangan hidup yang berbeda. Menghargai perbedaan ini adalah salah satu prinsip penting dalam pernikahan. Cobalah untuk melihat perbedaan sebagai kekayaan, bukan penghalang. Belajarlah untuk menghargai perspektif pasangan dan mencari titik tengah ketika ada perbedaan pendapat.
Toleransi dan kompromi adalah kunci untuk menjaga keharmonisan dalam pernikahan. Ketika kamu menghargai perbedaan pasangan, kamu juga belajar lebih banyak tentang diri sendiri dan pasangan. Dengan demikian, perbedaan dapat menjadi kesempatan untuk tumbuh bersama dan memperdalam pemahaman satu sama lain.
5. Waktu berkualitas bersama
ilustrasi pasangan (pexels.com/Jonathan Borba)Menghabiskan waktu berkualitas bersama sangat penting untuk memperkuat hubungan. Di tengah kesibukan sehari-hari, sering kali kita lupa untuk meluangkan waktu khusus dengan pasangan. Cobalah untuk menjadwalkan kencan rutin atau melakukan aktivitas yang menyenangkan bersama.
Ini akan membantu kamu dan pasangan tetap terhubung secara emosional dan meningkatkan kebahagiaan dalam pernikahan. Selain itu, melakukan hal-hal baru bersama dapat meningkatkan kedekatan dan membuat hubungan terasa segar. Ingatlah bahwa kualitas waktu lebih penting daripada kuantitas.
6. Menjaga romansa
ilustrasi pasangan (pexels.com/freestocks.org)Romansa adalah elemen penting dalam pernikahan. Meski sudah menikah, jangan pernah berhenti untuk menunjukkan cinta dan kasih sayang kepada pasangan. Gestur kecil seperti memberi pelukan, ciuman, atau ucapan cinta bisa membuat hubungan tetap hangat. Selain itu, jangan ragu untuk mengungkapkan apresiasi dan rasa syukur atas kehadiran pasangan dalam hidup kamu.
Menjaga api cinta tetap menyala akan membantu menjaga keintiman dan kedekatan dalam pernikahan. Terkadang, merencanakan kejutan kecil atau hanya menulis catatan cinta bisa membuat pasangan merasa dihargai. Ingatlah bahwa romansa tidak harus selalu besar atau mewah; hal-hal kecil yang dilakukan dengan tulus bisa sangat berarti.
7. Keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pernikahan
ilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)Setiap pasangan harus bisa menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pernikahan. Meski kamu dan pasangan adalah satu kesatuan, penting juga untuk tetap memiliki waktu dan ruang untuk diri sendiri. Ini bisa berupa hobi, pekerjaan, atau kegiatan sosial yang dilakukan secara mandiri.
Keseimbangan ini akan membantu kamu tetap bahagia dan tidak merasa terjebak dalam pernikahan. Dengan menghargai kebutuhan pribadi masing-masing, kamu juga memperkuat hubungan karena setiap orang merasa didukung dan dipahami. Mengembangkan diri secara individu dapat membantu kamu membawa perspektif baru dan energi segar ke dalam pernikahan.
Pernikahan adalah sebuah perjalanan yang membutuhkan komitmen, usaha, dan pengertian dari kedua belah pihak. Dengan memahami dan menerapkan tujuh prinsip di atas, kamu dan pasangan dapat membangun pernikahan yang kokoh dan langgeng. Tidak ada hubungan yang sempurna, tetapi dengan kerja keras dan dedikasi, kamu bisa membuat pernikahan kamu semakin kuat.
Baca Juga: Detail Pernikahan yang Disukai dan Tidak Disukai Gen Z, Setuju?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
