TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kandungan Skincare yang Gak Boleh Digabung, Rawan Iritasi!

Bisa bikin kulit memerah dan kering, lho

ilustrasi kandungan skincare yang nggak boleh digabung (pexels.com/Ron Lach)

Dengan semakin banyaknya produk skincare yang beredar, kadang penggunanya bingung sendiri, ya?  Ada yang bilang retinol bagus untuk anti-aging, ada juga yang bilang vitamin C itu penting buat mencerahkan kulit. Namun, tahukah kamu kalau kedua kandungan skincare ini gak boleh digabung?

Yup, beberapa kombinasi yang justru bikin kulit jamu bermasalah atau bikin hasilnya jadi gak sesuai harapan. Nah, di artikel ini bakal membahas beberapa kombinasi yang sebaiknya gak kamu pakai bersamaan. Mulai dari alasan kenapa beberapa bahan aktif harus dipisahkan dalam rutinitas skincare, sampai tips-tips sederhana yang bisa bikin perawatan kulit jadi lebih efektif. Ayo, simak bareng-bareng!

1. Retinol dan benzoyl peroxide

ilustrasi retinol (unsplash.com/Harper Sunday)

Retinoid atau retinol adalah bahan yang luar biasa untuk mengatasi penuaan kulit dan merangsang produksi kolagen. Sementara itu, benzoyl peroxide merupakan bahan yang efektif dalam mengatasi jerawat dengan membunuh bakteri penyebab jerawat. Nah, kedua bahan ini memang punya manfaat masing-masing, tapi sayangnya, menggabungkannya bisa bikin masalah untuk kulitmu, lho.

Ini karena benzoyl peroxide bisa membuat retinol jadi gak berguna. Selain itu, menggabungkan kedua bahan ini bisa menyebabkan kulit menjadi sangat kering, mengelupas, atau bahkan iritasi. Wah, tentu saja ini bukan yang kamu mau, kan?

Jadi, kalau mau menggunakan kedua bahan ini dalam rutinitas skincare, sebaiknya gunakan di waktu yang berbeda, ya. Sebagai contoh, pakai retinol di malam hari dan benzoyl peroxide di pagi hari, atau gunakan mereka di hari yang berbeda. Ini membantu kamu mendapatkan manfaat dari kedua bahan tersebut tanpa menyebabkan iritasi pada kulit.

2. Retinol dan vitamin C

ilustrasi menyemprot vitamin C cair (pexels.com/Shiny Diamond)

Jika retinol dapat meremajakan kulit, maka vitamin C bisa mencerahkan kulit serta melawan kerusakan kulit akibat radikal bebas. Nah, keduanya memang mempunyai manfaat yang luar biasa, tapi kalau digabung justru menimbulkan masalah, lho. Menggabungkan retinol dan vitamin C dalam waktu bersamaan bisa menyebabkan iritasi dan kemerahan pada kulit, terutama jika kulitmu tipe sensitif. 

Kedua bahan ini mempunyai sifat yang cukup kuat dan bisa membuat kulitmu bereaksi negatif jika dipakai barengan. Jadi, untuk menghindari masalah ini, lebih baik deh kamu gunakan kedua bahan ini pada waktu yang berbeda,.

Baca Juga: 4 Tips Mengatasi Bekas Jerawat di Wajah, Pilih Skincare yang Tepat!

3. Retinol dan asam salisilat

ilustrasi penggunaan retinol di wajah (pexels.com/Radiance Beauva)

Retinol menjadi bahan yang super ampuh untuk mengurangi kerutan, sedangkan asam salisilat jadi senjata mengatasi jerawat dan membersihkan pori-pori. Sayangnya, jika keduanya dipakai bersamaan, kulit rawan mengalami masalah, nih. 

Kedua bahan tersebut dapat membuat kulit jadi sangat kering dan iritasi. Ini karena retinol dan asam salisilat dapat membuat kulit iritasi atau menjadi sangat kering. Retinol dan asam salisilat sama-sama bekerja membersihkan sekaligus mengganti sel kulit. Jika digunakan bersamaan, efek di kulit jadi sangat keras. 

Untuk menghindari masalah ini, kamu bisa menggunakan retinol dan asam salisilat pada hari yang berbeda. Jika merasa ini masih terlalu keras, coba ganti asam salisilat dengan bahan yang lebih lembut seperti niacinamide yang juga bagus untuk mengatasi jerawat tanpa menyebabkan iritasi.

4. Vitamin C dan AHA/BHA

ilustrasi serum vitamin C (pexels.com/Muhammad Haris)

Vitamin C adalah bahan skincare yang super terkenal karena manfaatnya yang bikin kulit lebih cerah dan melawan radikal bebas. Sementara itu, AHA/BHA  adalah bahan eksfoliasi yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori. Keduanya memang hebat, tapi kalau kamu pakai barengan, ada beberapa hal yang bisa jadi masalah, lho.

Vitamin C itu sangat asam, dan ketika digabungkan dengan AHA/BHA yang juga bersifat asam. Jika digabungkan tentu bisa mengganggu keseimbangan pH kulitmu. Hasilnya? Kedua bahan ini bisa jadi kurang efektif, bahkan bisa menyebabkan iritasi atau kemerahan di kulitmu. Jadi, agar kamu bisa mendapatkan manfaat dari keduanya tanpa efek samping, gunakan vitamin C di pagi hari dan AHA/BHA di malam hari, atau gunakan di hari yang berbeda. 

Verified Writer

Lathiva R. Faisol

Senang membaca dan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya