5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauh

Berkomitmen menuju pelaminan

Lamaran tentu menjadi sebuah kelegaan dan kebahagiaan, tandanya kedua pasangan sudah mantap ke pelaminan dan direstui keluarga besar. Namun, ketika jarak antara acara lamaran ke momen sahnya cukup panjang, ini menjadi tantangan agar mampu mengelola diri menghadapi berbagai godaan.

Menjaga keharmonisan selama masa penantian tak jarang diiringi rasa cemas, gak sabar, bahkan ketegangan. Dalam pembahasan kali ini, akan dibagikan tips untuk membantu pasangan tetap romantis dan harmonis selama menunggu resminya hubungan cinta. Simak lima tips bagi pasangan dengan jarak lamaran ke pernikahan yang jauh berikut ini.

Baca Juga: 5 Respons yang Tepat saat Cemburu dengan Pasangan

1. Bergaul dengan teman lawan jenis sewajarnya

5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauhilustrasi hubungan pergaulan yang positif (pexels.com/fauxels)

Dalam masa tunggu ke tahap pernikahan setelah kalian bertunangan, salinglah menjaga kepercayaan dan kesetiaan. Silakan masih bergaul dengan lawan jenis, asal tahu batasannya. Ini untuk mencegah kesalahpahaman yang dapat mengacaukan rangkaian acara resminya hubungan kalian.

Menjelang pernikahan, apalagi jika jarak waktunya cukup jauh, godaan sikap lawan jenis kerap bikin stres. Maka, tak hanya menjaga jarak fisik, hati dan pikiranmu juga harus tetap setia dan fokus ke tunangan saja.

Sadar akan konsekuensi jika kamu melanggar ini, bukan hanya tunangan yang kecewa, keluarga besar dari pihakmu dan dia juga merasakan hal yang sama. Tanamkan sikap bertanggung jawab dalam pergaulan, ya.

2. Saling menguatkan dan memegang komitmen apa yang telah jadi rencana besar masa depan

5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauhilustrasi saling berkomitmen menjaga kesetiaan (pexels.com/Gustavo Fring)

Pegang teguh janji setia saat proses lamaran, bahwa kalian akan saling menguatkan dan mendukung agar rencana pernikahan terlaksana dengan lancar. Pastikan komunikasi yang terjalin gak terputus, sampaikan apa yang memang sebaiknya didiskusikan tanpa rasa gak enakan maupun kekhawatiran.

Saling mendengarkan, memberi pengertian, dan coba pahami sudut pandang pasangan. Beri dukungan emosional ketika salah satu mulai tegang. Bekerja samalah menuju hari pernikahan dengan memperkuat ikatan dan fondasi hubungan. Saling support dan percaya!

Baca Juga: 20 Pantun Lamaran Romantis dan Lucu, Pasti Diterima!

3. Lebih dewasa dalam bersikap, jangan lagi gampang ngambek

5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauhilustrasi bersikap dewasa dalam sebuah hubungan asmara (pexels.com/MART PRODUCTION)

Jika semasa pacaran salah satu atau bahkan keduanya gampang ngambek, cuek saat kesal, maupun sikap kekanakan lainnya, setelah resmi bertunangan di hadapan keluarga besar kalian, belajarnya memiliki sikap lebih dewasa. Sikap dewasa menunjukkan kalian sudah siap menikah, bisa mandiri, mengelola emosi, dan tahu cara mengelola konflik yang terjadi.

Dengan kedewasaan, frekuensi pertengkaran gak sehat bisa berkurang. Menuju hari pernikahan terasa damai dan ringan. Kalau ada ganjalan, jangan diam sambil memainkan kode. Ajak pasangan berbicara pada waktu yang tepat sehingga gak banyak drama jelang menikah setelah kalian lamaran.

4. Di tengah kesibukan kerja, sempatkanlah saling mengunjungi keluarga

5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauhilustrasi berkunjung ke rumah calon mertua (pexels.com/Askar Abayev)

Saat pacaran kalian lebih sering kencan berdua di luar, setelah lamaran jagalah relasi baik dengan keluarga pasangan. Atur waktu saling berkunjung di tengah kesibukan kerja. Tunjukkan keseriusan pada keluarga pasangan tentang rencana pernikahan.

Ini juga untuk membangun kedekatan, kalian bisa saling lebih mengenal nilai dan tradisi dari keluarga pasangan. Semakin mengenal dekat, memperlancar proses penerimaan ketika sudah menyandang gelar menantu. Kamu bakal jadi menantu idaman yang disayang keluarga besar pasangan.

Jika benar-benar sibuk sehingga gak bisa berkunjung langsung ke rumahnya, jaga komunikasinya melalui pesan atau bertelepon. Ini jadi alternatif sementara waktu, namun upayakan tetap ada kunjungan rutin bertatap muka sambil membawa oleh-oleh kesukaan keluarga pasangan.

5. Ikutlah konseling pranikah bersama tunangan

5 Tips bagi Pasangan dengan Jarak Lamaran ke Pernikahan Jauhilustrasi sesi konseling (pexels.com/Gustavo Fring)

Manfaatkan jarak dari lamaran ke pernikahan yang jauh ini untuk memperkuat fondasi setelah resmi nanti. Ikutlah konseling pranikah bersama, ini sangat bermanfaat untuk kalian mempersiapkan diri memasuki kehidupan rumah tangga dengan lebih matang dan bahagia.

Konseling pranikah juga membantu kalian menyelesaikan masalah sewaktu masa pacaran, sehingga ketika resmi jadi pasangan suami istri, akar dari konflik yang selalu kalian ributkan bisa teratasi. Jangan hanya sibuk diurusan resepsi, atur dan ikuti juga sesi konseling dengan kesungguhan hati bersama tunangan.

Pelihara hubungan tetap kuat dan penuh cinta, meski hari pelaksanaan pernikahan masih lama. Memang ada saja godaannya, kalau merasa sedikit jenuh, tetaplah teguh pada apa yang menjadi kesepakatan bersama. Dengan catatan, tak terjadi sesuatu yang di luar toleransimu. Asal selama pacaran sudah saling mengenal dalam dan mencoba kelima tips tadi, masa penantian melangkah bersama ke pelaminan tak terlalu tegang. Semoga diberi kelancaran dan kebahagiaan.

Baca Juga: 8 Macam Wadah Penyimpanan untuk Inspirasi Kado Pernikahan

Adelbertha Eva Y Photo Verified Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya