5 Sifat Kekanak-kanakan yang Justru Jangan Hilang dalam Persahabatan

2. Kejujuran dan ketulusan

ilustrasi hangout bersama sahabat (freepik.com/tirachardz)

Selanjutnya, anak-anak dikenal karena kejujuran dan ketulusannya. Mereka cenderung mengungkapkan apa yang dirasakan dan pikirkan, tanpa berpura-pura atau menyembunyikan sesuatu. Dalam persahabatan, kejujuran dan kketulusan seperti ini adalah fondasi yang kuat untuk membangun hubungan yang sehat dan langgeng. 

Kejujuran juga berarti kamu berani mengungkapkan perasaanmu, baik itu kebahagiaan, kekhawatiran, atau kekecewaan. Alhasil, sahabatmu tahu bahwa dia bisa mempercayai dan mengandalkanmu. Ketulusan dalam persahabatan juga berarti kamu menerima sahabat apa adanya, tanpa menuntut dia untuk berubah atau menjadi orang lain.

Baca Juga: 5 Aturan Menjalin Persahabatan di Tempat Perantauan, Buka Diri!

3. Rasa ingin tahu dan petualangan

ilustrasi gen Z berkumpul bersama (pexels.com/cottonbro studio)

Rasa ingin tahu adalah sifat alami anak-anak yang membuat mereka selalu ingin belajar dan mengeksplorasi dunia di sekitarnya. Nah, dalam persahabatan, rasa ingin tahu dan petualangan bisa mendorong kalian untuk terus tumbuh dan berkembang bersama sahabat. Sifat ini juga mendorong kalian untuk mencoba hal-hal baru, berbagi pengetahuan, dan saling memotivasi untuk mencapai tujuan.

Rasa petualangan juga membawa dampak positif dalam persahabatan. Dengan sahabat yang memiliki rasa petualangan, kamu akan cenderung lebih senang untuk mengeksplorasi tempat-tempat baru, mencoba aktivitas yang belum pernah dilakukan sebelumnya, dan membuat kenangan yang tak terlupakan. Menyenangkan banget, bukan?

4. Kemampuan untuk memaafkan dan melupakan

ilustrasi makan makanan manis (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Kemudian, anak-anak terkenal punya kemampuan luar biasa untuk memaafkan dan melupakan kesalahan dengan cepat. Mereka gak pernah menyimpan dendam atau kebencian dalam waktu yang lama. Nah, dalam persahabatan, kemampuan untuk memaafkan dan melupakan sangat penting untuk menjaga hubungan tetap harmonis dan bebas dari konflik berkepanjangan. 

Kesalahan dan ketidaksetujuan pasti akan terjadi dalam setiap hubungan, tapi kemampuan untuk memaafkan memungkinkan kalian untuk melewati masa-masa sulit dan memperkuat ikatan dengan sahabat. Memaafkan bukan berarti mengabaikan kesalahan. Namun, lebih kepada memberi kesempatan untuk memperbaiki hubungan dan belajar dari kesalahan tersebut.

5. Ketulusan dalam menunjukkan kasih sayang

ilustrasi seseorang sedang nonton bareng (freepik.com/freepik)

Gak bisa dimungkiri, anak-anak cenderung menunjukkan kasih sayang dengan cara yang tulus dan spontan. Mereka memeluk, tertawa, dan menunjukkan cinta tanpa rasa malu atau keraguan. Begitupulalah harusnya yang terjadi dalam persahabatan. Ketulusan dalam menunjukkan kasih sayang sangat penting untuk memperkuat hubungan emosional. 

Pasalnya, ketika kamu tulus dalam menunjukkan kasih sayang, itu akan menciptakan lingkungan yang penuh kasih dan dukungan. Menunjukkan kasih sayang juga bisa dalam bentuk memberikan pujian, mendengarkan dengan penuh perhatian, atau melakukan tindakan kecil yang menunjukkan bahwa kamu peduli.  

Menjaga sifat-sifat kekanak-kanakan dalam persahabatan bukan berarti kalian harus bertindak gak dewasa atau gak bertanggung jawab. Sebaliknya, itu berarti mempertahankan kejujuran, ketulusan, keceriaan, spontanitas, dan kemampuan untuk memaafkan yang sering dimiliki saat masih anak-anak. 

Jadi, jangan pernah ragu untuk tertawa, bermain, menunjukkan kasih sayang, bicara jujur, dan memberi maaf dalam persahabatan, ya. Sifat-sifat inilah yang membuat persahabatan menjadi salah satu hubungan paling indah dan berarti dalam hidupmu. 

Baca Juga: 4 Tanda Persahabatan yang Akan Bertahan Seumur Hidup