Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Dalam hubungan, sering kali muncul momen-momen yang membingungkan, di mana satu pihak mengirimkan pesan yang tidak konsisten atau bertolak belakang. Sinyal-sinyal ini, yang dikenal sebagai mixed signals, dapat menimbulkan ketidakpastian dan keraguan tentang arah hubungan tersebut.
Situasi ini bisa memicu pertanyaan dan kekhawatiran, terutama saat mencoba memahami apa yang sebenarnya diinginkan oleh pasangan. Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk mengenali tanda-tanda yang mungkin menunjukkan adanya mixed signal dalam hubungan. Yuk, cari tahu tanda-tandanya lewat artikel berikut ini!
1. Frekuensi komunikasi yang tidak konsisten
ilustrasi pasangan sedang berdebat (pexels.com/yankrukov) Frekuensi komunikasi yang tidak konsisten adalah salah satu tanda seseorang mengalami mixed signal dalam hubungan. Ketika seseorang berkomunikasi secara intens di satu waktu, lalu tiba-tiba mengurangi frekuensinya atau bahkan menghilang tanpa penjelasan, hal ini bisa membingungkan dan menimbulkan ketidakpastian.
Pola komunikasi yang berubah-ubah ini membuat sulit untuk memahami apa yang sebenarnya dirasakan atau diinginkan oleh orang tersebut, menciptakan perasaan ragu dan tidak aman. Ketidakpastian ini sering kali menjadi indikasi bahwa ada kebingungan dalam perasaan atau niat mereka terhadap hubungan tersebut.
"Ada dua elemen utama yang menunjukkan adanya sinyal mixed signal, yaitu ketidakkonsistenan dalam menunjukkan minat atau kasih sayang serta komunikasi yang buruk, menurut Emily Simonian, seorang terapis hubungan dari Washington, D.C., dilansir Well and Good. "Jika kamu menghadapi kedua hal ini, kemungkinan besar kamu sedang mendapatkan mixed signal," lanjutnya.
2. Perilaku yang berbeda dari kata-kata
ilustrasi pasangan berdebat (pexels.com/budgeronbach) Salah satu tanda lainnya seseorang mengalami mixed signal dalam hubungan, pasanganmu melakukan tindakan yang berbeda dari kata-kata yang ia ucapkan. Ketika seseorang mengatakan satu hal tetapi tindakannya menunjukkan hal lain, hal ini tentu menciptakan kebingungan dan keraguan dalam hubungan.
Misalnya, seseorang mungkin mengatakan bahwa mereka peduli atau tertarik, tetapi perilakunya tidak mencerminkan pernyataan tersebut, seperti menghindari pertemuan atau tidak memberi perhatian yang cukup. Perbedaan perilaku dari kata-kata ini sering kali menjadi tanda bahwa pasangan tidak sepenuhnya jujur atau mungkin tidak siap untuk komitmen yang lebih serius.
"Sinyal campur aduk adalah tanda negatif yang tidak langsung terlihat," kata Marni Feuerman, PsyD, seorang terapis pernikahan dan pasangan," dilansir Women's Health Magazine. "Cara terbaik untuk menangani hal ini adalah dengan lebih fokus pada tindakan daripada kata-kata," lanjutnya.
3. Perubahan sikap yang mendadak
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi pasangan yang berkonflik (pexels.com/keiraburton) Pernahkah kamu mendapatkan perubahan sikap yang mendadak dari si dia?Jika pasanganmu tiba-tiba beralih dari penuh perhatian dan menyenangkan menjadi acuh tak acuh atau menjauh, ini bisa menandakan adanya masalah. Misalnya, mereka mungkin sangat terbuka dan terlibat pada awal hubungan, kemudian menjadi tiba-tiba dingin atau kurang responsif.
Perubahan sikap yang tiba-tiba ini sering menunjukkan adanya ketidakpastian, perasaan campur aduk, atau konflik yang belum terselesaikan. Hal ini bisa membingungkan dan membuat kamu bertanya-tanya tentang status dan arah hubungan.
Baca Juga: 3 Tips Menjalani Hubungan Asmara secara Dewasa, Bahagia Bersama
4. Kurangnya keterbukaan
ilustrasi pasangan berkonsultasi dengan profesional (pexels.com/shvetsproduction) Kurangnya keterbukaan juga menjadi salah satu tanda mixed signal dalam hubungan. Jika pasanganmu enggan berbagi perasaan, pikiran, atau informasi pribadi, sementara kamu terbuka dan ingin berbagi lebih banyak, hal ini dapat membuat hubungan terasa tidak seimbang.
Misalnya, jika kamu sering mengungkapkan harapan dan kekhawatiran, tetapi pasanganmu menghindari percakapan atau enggan menjelaskan perasaannya, ini bisa menunjukkan ketidakpastian atau kurangnya minat. Kurangnya keterbukaan sering kali menandakan bahwa seseorang merasa tidak nyaman dengan kedekatan emosional atau tidak siap untuk melanjutkan hubungan lebih jauh.
