TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tips Ekspresikan Kecemburuan secara Positif, Redam Potensi Konflik

Wujudkan hubungan romantis yang lebih sehat

ilustrasi pasangan (pexels.com/Katerina Holmes)

Memilih terlibat dalam suatu hubungan romantis artinya juga harus bersiap untuk berurusan dengan segala kompleksitas di dalamnya. Salah satu hal yang sebenarnya wajar ada, tetapi dapat menimbulkan ketegangan tersendiri adalah rasa cemburu. Biasanya, perasaan tersebut muncul pada saat pasangan tampak memiliki interaksi yang cukup “mencurigakan” dengan lawan jenis.

Merasa cemburu atau dicemburui, keduanya bisa sama-sama menimbulkan ketidaknyamanan tersendiri, terlebih bila memang sebenarnya hanyalah kesalahpahaman belaka. Namun demikian, hal itu memang terkadang tidak dapat dihindari, sehingga akan menimbulkan permasalahan yang serius bila diungkapkan dengan cara yang keliru.

Oleh sebab itu, cobalah untuk mengekspresikan kecemburuan secara positif demi meredam potensi konflik. Bagaimana agar bisa melakukannya? Ikuti beberapa tips berikut ini, ya!

Baca Juga: 5 Cara Redam Rasa Cemburu Saat Pasangan Main Ponsel

1. Bicarakan apa yang menjadi keresahanmu dengan jelas

ilustrasi pasangan (pexels.com/Edmond Dantès)

Ketika sedang terbakar api cemburu, tentu kamu akan merasa emosi. Rasanya semua hal yang dilakukan pasangan adalah sesuatu yang keliru, termasuk penjelasannya. Kamu seperti tidak memiliki kepercayaan lagi terhadapnya dan ingin mengakhiri hubungan saja agar tidak sakit hati.

Sayangnya, tindakan seperti ini justru dapat membuatmu menghadapi masalah yang lebih rumit dan tidak jarang akan berujung pada penyesalan. Jika kamu memang cemburu, sampaikan dengan jelas alih-alih langsung emosi.

Ungkapkan saja apa yang menjadi sumber keresahanmu, seperti sikap pasangan yang dinilai tidak dapat menjaga perasaanmu atau penyebab lainnya. Nah, pembicaraan seperti ini hanya akan mungkin berlangsung bila kamu tenang. Kalau pikiranmu masih kacau, menjauhlah sejenak dari pasangan untuk menenangkan diri, ya.

2. Hindari menuduh pasangan melakukan hal buruk

ilustrasi pasangan yang sedang bertengkar (pexels.com/Budgeron Bach)

Tidak dapat dimungkiri bahwa saat kecemburuan datang, emosi pun menjadi tidak stabil. Rasanya ingin sekali mengungkapkan kekesalan pada pasangan agar dia tahu bahwa telah menyakiti hatimu. Nah, biasanya kamu akan langsung menuduh pasangan melakukan keburukan dan memintanya untuk mengakui perbuatan tersebut.

Meski situasi ini terkadang tidak terelakkan, tetapi kamu harus memahami bahwa menuduh pasangan adalah tindakan yang tidak bijaksana. Pasalnya, terkadang kamu salah menginterpretasikan perlakuan pasangan kepada orang lain sebagai sebuah usaha untuk mengkhianati kepercayaan, padahal bukan sama sekali.

Oleh sebab itu, alangkah bijaksana bila kamu memberikan pasangan kesempatan untuk menjelaskan semuanya dengan detail. Ini akan membantumu mendapatkan gambaran yang utuh tentang situasi yang kalian alami. Tenang saja, bila pun dia berbohong, kamu akan bisa mengetahuinya, kok.

Baca Juga: 6 Penyebab Sulit Menerima Kekurangan Pasangan

Verified Writer

Ratna Kurnia Ramadhani

Sometimes a Vet, sometimes a writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya