Belajar Apa Itu Cinta dari para Karakter Naruto, Berjuta Makna!

2. Yashamaru bilang cinta adalah satu hal yang bisa menyembuhkan luka hati

"Hanya satu hal yang dapat menyembuhkan hati, yaitu cinta." (Yashamaru).

Cerita masa lalu Gaara dalam anime Naruto adalah salah satu bagian yang tragis dan menyayat hati. Gaara adalah anak yang dibenci semua orang karena kutukan Jinchuriki,  Hanya pamanya, Yashamaru, yang menunjukkan kasih sayang padanya. Yashamaru adalah orang yang mengajarkan tentang cinta pada Gaara.

Gaara yang sakit hati karena perlakukan semua orang diberi tahu jika rasa sakitnya bisa hilang. Gaara hanya perlu menemukan cinta. Benar, kan? Sakit hati obatnya adalah move on mencari cinta yang baru dan lebih baik, bukannya malah kapok soal asmara!

3. Hinata membuktikan jika cinta memberikan keberanian dan rasa percaya diri

"Saat aku melihatmu, aku merasa kuat, seperti aku bisa melakukan apa pun. Bahkan, aku merasa diriku berharga." (Hinata Hyuga).

Hinata adalah salah satu karakter paling tulus dalam anime Naruto Shippuden. Saat Naruto terdesak oleh Pain, gadis yang biasanya penakut dan kurang percaya diri ini berani menghadapi Pain untuk melindungi Naruto. Padahal, Pain jauh lebih kuat darinya.

Kata-kata yang diucapkan Hinata sebelum melawan Pain ini punya makna mendalam. Menurut Hinata, cinta memberikan keberanian dan rasa percaya diri seolah kamu bisa melakukan apa saja. Setuju, gak, nih? Siapa yang bisa keluar dari zona nyaman dan tambah pede karena dukungan dari ayang?

4. Pain mengingatkan kita jika cinta adalah alasan mengapa ada rasa sakit

"Cinta adalah alasan mengapa ada rasa sakit." (Pain).

Cinta bisa menjadi sesuatu yang indah, tetapi juga bisa sangat menyakitkan. Itulah yang berusaha diajarkan oleh karakter Pain dalam anime Naruto Shippuden. Sang pemimpin Akatsuki tersebut sangat menginginkan kedamaian dengan cara ekstrem setelah mengalami masa lalu yang menyakitkan. Pain bahkan tak pikir panjang menghancurkan Konoha untuk membuktikan poinnya.

Kata-kata Pain menjadi sebuah pengingat bahwa cinta bisa memberimu rasa sakit. Jadi jangan terlalu dibutakan oleh cinta, ya? Cintai seseorang, tapi secara rasional. Well ... tapi kadang memang urusan hati memang tidak bisa sinkron dengan logika pikiran, ya?

5. Kata Obito Uchiha, cinta dan benci adalah hal yang tak terpisahkan

"Saat orang mulai mengenal cinta, mereka berisiko membawa kebencian." (Obito Uchiha)

Pesan dari Obito Uchiha, nih. Menurut Obito, cinta itu bagaikan dua sisi mata uang. Kenapa? Saat kita mencintai seseorang, rasa benci juga kadang masuk ke dalam hati. Rasa benci tersebut tentunya tertuju pada apa pun yang mengancam hubungan kita. Cinta dan benci adalah duality yang tak terpisahkan.