Tak Cuma Pinjem Uang, 4 Red Flag Sahabat Lama Hubungi Kamu!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gimana rasanya ketika sahabat lamamu hubungi kamu? Senang pastinya karena setelah sekian lama tidak tahu kabarnya dan tidak saling berkomunikasi. Akhirnya, dia sempatin hubungi kamu.
Namun ternyata dibalik itu semua. Ternyata sahabat lama hubungi kamu bisa jadi tanda-tanda red flag buat kamu. Semacam tanda kalau sebenarnya kamu waspada kamu kalau sebenarnya sahabatmu tidak ingin berteman atau ingin batasi interaksi sama kamu. Red flag-nya apa saja? Berikut, 4 Red Flag Sahabat Lama Hubungi Kamu!
1. Bilang ketemuannya kalau sudah mapan
Ada 2 hal bila menyangkut hal ini. Pertama, saat ini dia memang sedang kesusahan finansial dan sedang berjuang untuk mendapatkan pekerjaan. Namun dia sebenarnya rindu dan ingin bertemu denganmu. Tapi mengingat kalau ketemu paling tidak harus keluar uang transportasi atau bensin. Walau untuk makan mungkin bisa kamu tanggung. Dia takut kamu kecewa secara jujur dia mengatakan hal tersebut.
Kedua, kamu harus waspada kalau sebelumnya tidak ada masalah. Apalagi kamu melihat postingannya dia habis mengadakan acara mewah, travelling keliling dunia dan kamu juga tahu kalau dia dari keluarga bercukupan. Terlebih jika sebelumnya kamu dan dia sudah lama tidak berkomunikasi dan hangout bareng. Sedangkan dia lebih sering hangout dengan temanmu yang lain tanpa libatkan kamu. Itu sudah red flag jika kamu temui alasan yang kedua ini.
2. Minta nomor baru kamu namun tidak kunjung hubungi kamu
Pernah gak sih ketika kamu tiba-tiba mengirim pesan DM kepada sahabat lamamu ketika ada sesuatu yang ingin kamu sampaikan? Apalagi dengan sahabat lama yang dulu pernah bareng. Terkadang dia juga menanyakan mengenai nomor ponselmu apakah masih aktif yang lama atau sudah ganti nomor baru.
Karena kamu senang dia tanya nomor kamu, kalau kamu ganti nomor pasti kamu langsung kasih nomor barumu dengan harapan bisa saling berkomunikasi kembali. Tetapi jika dia tidak kunjung hubungi kamu. Kamu tidak perlu berharap banyak. Bisa jadi dia hanya basa basi padamu saja.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Zodiak yang Pintar Menyembunyikan Red Flag di Awal Hubungan, Bahaya!
3. Diajak ketemuan, temanmu menggunakan alasan "fenomena"
Mungkin hal ini terjadi pada saat virus COVID-19 yang membuat orang mengurangi kegiatan di luar rumah. Ternyata hal ini bisa saja dijadikan alasan ketika diajak dengan orang atau teman yang sebenarnya dia sudah tidak mau berteman dengannya. Kalau mungkin pas lockdown atau pembatasan masih dimaklumin.
Namun kalau saat sudah tidak pembatasan dan diperbolehkan untuk berinteraksi. Saat kamu kembali mengajak ketemuan tapi dia beralasan. Sedangkan kamu lihat dia jalan bersama temannya yang lain. Kalau teman yang kamu tidak kenal atau tidak dekat mungkin kamu biasa saja. Tapi kalau sama geng lamamu udah deh stop mengharapkan dia.
4. Tiba-tiba dia konsultasi mengenai masalah yang dia hadapi
Ini terjadi kalau kamu memang memiliki keahlian dibidang tertentu. Suatu saat sahabat lamamu hubungi kamu berkonsultasi soal masalah yang sedang dia hadapi. Alasannya, karena dia tahu kamu mengerti soal hal tersebut sehingga dia hubungimu untuk meminta bantuan, solusi dan ingin ketahui sudut pandangmu atas masalahnya.
Sekilas memang tidak ada masalah dan kamu denganpun dia berkomunikasi dengan baik. Bahkan saking excited sahabatmu hubungi kamu dan balik curhat padamu lagi. Tapi coba lihat beberapa saat setelah masalahnya selesai jika dia tidak hubungi kamu. Anggap saja dia hubungimu karena ada maunya saja.
Memang sangat sedih jika kamu harus merasakan hal-hal tersebut. Terlebih itu merupakan sahabat lama atau geng lama kamu yang kamu berharap masih bisa main dengan mereka. Bisa jadi itu salah satu cara Tuhan untuk tunjukkin kalau mereka bukan teman yang baik dan tepat buatmu. Caranya hanya 3 kurangi interaksi, tinggalin dan kalau perlu ganti teman, tapi pastikan lebih baik darinya!
Baca Juga: Hindari 5 Red Flag Jika Ingin Berhasil Hubungan Jarak Jauh
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.