Hal-Hal Buruk Jika Nalar Kritismu Tak Dikontrol 

Terlalu kritis bisa membuatmu dibenci orang

Banyak orang menganggap bahwa memiliki nalar kritis itu hal yang positif karena ini akan membantu kita memecahkan masalah secara efektif, mengambil keputusan secara rasional, serta membuat kita jadi tidak mudah percaya informasi yang belum tentu benar. Akan tetapi, terlalu kritis justru sangat tidak baik, lho. Apalagi kalau nalar kritismu itu tidak dikontrol, bisa-bisa malah berakibat fatal bagi dirimu sendiri dan juga orang lain.

Oleh karena itu, meskipun memiliki nalar kritis itu baik, kamu tetap harus berhati-hati. Jangan sampai beberapa hal buruk ini terjadi padamu hanya karena nalar kritismu tidak dikontrol.

1. Jadi terbiasa mencari-cari kekurangan orang lain

Hal-Hal Buruk Jika Nalar Kritismu Tak Dikontrol Ilustrasi mencari-cari kesalahan orang lain (Unsplash/Afif Ramdhasuma)

Orang yang memiliki nalar kritis memang dikenal dengan kemampuan analisis terhadap suatu hal, terutama yang bisa dijadikan bahan evaluasi agar ke depannya bisa menjadi lebih baik. Namun sayangnya, tidak semua orang mampu menggunakan nalar kritisnya dengan benar. Salah satunya, munculnya kebiasaan mencari-cari kesalahan orang lain hanya untuk dijadikan bahan kritikan semata.

Kalau kamu tidak ingin kebiasaan buruk ini melekat padamu, jangan sampai nalar kritismu digunakan secara sembarangan dan tanpa kontrol. Dilarang keras menggunakan nalar kritismu untuk menilai orang lain hanya dari sisi buruknya saja tanpa memperhatikan sisi baiknya. Jangan biarkan nalar kritismu mematikan kemampuanmu dalam menghargai orang lain, ya.

2. Banyak peluang dan kesempatan yang terlewatkan

Hal-Hal Buruk Jika Nalar Kritismu Tak Dikontrol Ilustrasi peluang (Unsplash/Guillermo Velarde)

Salah satu ciri khas orang yang memiliki nalar kritis adalah selalu bersikap skeptis dan tidak akan mudah percaya begitu saja dengan suatu informasi yang belum pasti kebenarannya. Hal ini sebenarnya penting agar kamu tidak gampang termakan berita bohong atau hoaks yang berpotensi menyesatkan orang-orang di sekitar.

Akan tetapi, jika nalar kritismu tidak dikontrol justru malah merugikan dirimu sendiri, lho. Yang mana, ketika orang lain menawarkan sesuatu entah itu lowongan kerja, peluang bisnis, atau hal lain yang bisa meningkatkan kualitas dirimu, kamu malah meragukan dan terkesan tidak mau mempercayainya sehingga kamu jadi kerap melewatkan semua peluang dan kesempatan emas tersebut yang belum tentu datang di lain waktu. Kalau sudah begini, sudah tentu kamu akan menyesal, ‘kan?

dm-player

Baca Juga: 7 Bentuk Sikap yang Mencerminkan Kestabilan Mental dan Pikiran

3. Tumbuh menjadi pribadi yang bebal dan keras kepala

Hal-Hal Buruk Jika Nalar Kritismu Tak Dikontrol Ilustrasi tutup telinga (Pexels/Andrea Piacquadio)

Memiliki nalar kritis itu ada sisi buruknya, yang mana jika tidak dikendalikan maka bisa-bisa nalar kritismu itu bisa membuatmu jadi pribadi yang bebal. Selain bebal, kamu juga jadi keras kepala karena setiap kali orang lain memberikan nasihat, kritik, atau masukan, kamu malah menampik bahkan membantahnya habis-habisan seolah-olah apa yang mereka katakan padamu itu salah.

Hal inilah yang bisa membuat dirimu jadi sombong dan merasa benar sendiri. Dampaknya, kepribadianmu tidak akan bisa berkembang bahkan cenderung menurun karena tidak pernah mau belajar mendengarkan perkataan mereka yang bisa saja bersifat konstruktif.

4. Punya banyak musuh di mana-mana

Hal-Hal Buruk Jika Nalar Kritismu Tak Dikontrol Ilustrasi dikucilkan teman (Pexels/cottonbro)

Hal buruk terakhir yang akan terjadi jika tidak mengontrol nalar kritismu ialah, kamu akan mempunyai banyak musuh di mana-mana. Entah karena kamunya yang suka meragukan kebenaran setiap perkataan mereka atau terlalu sering mengkritik kehidupan mereka yang tentu saja membuat mereka tersinggung bahkan sakit hati karena merasa diremehkan olehmu sehingga mereka mulai menjaga jarak bahkan bisa saja membencimu selamanya karena nalar kritis yang lepas kontrol sudah mengubah dirimu menjadi sosok toksik. Percaya deh, punya banyak musuh hanya membuat hidupmu semakin jauh dari ketenangan, lho. 

Memang benar, bahwa nalar kritis itu sangat diperlukan dalam menyikapi suatu informasi atau fenomena di masyarakat. Namun, nalar kritis juga bisa membawa akibat fatal jika tidak dikontrol. Mulai dari terbiasa mencari-cari kesalahan dan kekurangan orang lain hingga menjadi pribadi yang keras kepala, itu semua merugikan dirimu sendiri di hari ini maupun esok hari. Oleh karena itu, belajarlah untuk mengendalikan nalar kritismu dan jangan biarkan itu menjauhkan dirimu dari kebijaksanaan.

Baca Juga: 3 Akibat Tidak Berpikir Kritis sebelum Membagikan Informasi

Wimantyo Resi H. Photo Verified Writer Wimantyo Resi H.

Hanya orang biasa yang ingin melihat dunia.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya