Posisi Tempat Tidur yang Baik Menurut Islam, Nyaman dan Berkah!
ilustrasi tempat tidur (pexels.com/itsterrymag)
Menata tempat tidur mungkin terlihat sebagai hal sederhana, namun dalam Islam, setiap tindakan memiliki nilai dan panduan tersendiri. Tidak terkecuali soal bagaimana posisi tempat tidur yang baik. Banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa cara menempatkan tempat tidur bisa berpengaruh pada kenyamanan dan memiliki makna spiritual tersendiri.
Al-Qur'an dan hadis bahkan memberikan pedoman mengenai bagaimana posisi tempat tidur yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Buat kamu yang ingin tahu bagaimana cara menempatkan tempat tidur yang baik menurut Islam agar memperoleh keberkahan, langsung cari tahu informasinya lewat artikel berikut ini!
1. Hindari menempatkan kasur menghadap ke arah barat
ilustrasi wanita tertidur pulas (pexels.com/karolinagrabowska)Dalam ajaran Islam, disarankan agar posisi tempat tidur tidak menghadap ke arah barat. Hal ini berkaitan dengan adab dan penghormatan terhadap kiblat, yang merupakan arah salat bagi umat Muslim. Jika kepala menghadap ke barat, maka posisi tubuh akan membelakangi kiblat, sedangkan jika kepala diarahkan ke timur, kaki justru akan menghadap kiblat.
Posisi tersebut dianggap kurang sopan karena kiblat memiliki makna spiritual yang penting dalam Islam. Selain itu, beberapa ulama juga berpendapat bahwa arah barat dan timur berhubungan dengan pusat gravitasi yang bisa mempengaruhi kesehatan seseorang saat tidur.
Islam mengajarkan bahwa posisi tidur yang paling baik adalah dengan berbaring menghadap ke kanan sehingga tubuh mengarah ke kiblat. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan sebagai berikut:
"Jika engkau hendak menuju tempat tidurmu (untuk tidur), maka berwudulah seperti engkau berwudu untuk sholat, kemudian berbaringlah di rusukmu (bagian tubuhmu) sebelah kanan." (HR. Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: 7 Aturan Tata Letak Tempat Tidur dalam Feng Shui
2. Posisi tempat tidur menghadap ke utara
ilustrasi kamar dengan wallpaper unik (pexels.com/cottonbro)Selain langsung menghadap kiblat, menempatkan tempat tidur menghadap utara juga dianggap sebagai posisi yang baik dalam Islam. Posisi ini dianggap baik karena memungkinkan tubuh untuk miring ke kanan, sehingga menghadap kiblat yang sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW.
Tidur dengan tubuh miring ke kanan tidak hanya memiliki nilai spiritual, tetapi juga berdampak positif bagi kesehatan. Hal ini karena posisi tersebut membantu menjaga organ-organ vital, seperti paru-paru dan jantung, berfungsi dengan optimal selama tidur. Sebaliknya, tidur miring ke kiri dapat memberi tekanan pada jantung yang dianggap kurang baik.
3. Posisi tempat tidur menghadap ke selatan
ilustrasi kasur dan bantal (pexels.com/castorlystock)Dalam Islam, menempatkan tempat tidur menghadap ke selatan juga dianggap sebagai posisi yang baik jika menghadap utara tidak memungkinkan. Posisi ini tetap dihormati karena tidak membelakangi kiblat, sehingga sesuai dengan adab yang diajarkan.
Selain itu, mengatur kamar tidur dengan posisi ini dapat membantu menjaga ketenangan dan kenyamanan, terutama jika pintu kamar tidak langsung mengarah ke ruang keluarga atau ruang tamu. Posisi tempat tidur yang seperti ini dapat menjaga privasi dan memberikan suasana tidur yang lebih tenang.
Posisi tempat tidur yang baik menurut Islam tidak hanya mempertimbangkan kenyamanan fisik, tetapi juga aspek spiritual dan adab terhadap kiblat. Dengan memperhatikan hal-hal ini, umat muslim dapat meraih keberkahan bahkan dalam aktivitas sehari-hari yang tampak sederhana seperti tidur.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Baik yang Bisa Dilakukan sebelum Turun dari Tempat Tidur
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
