5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebih

Biar beraktivitas lebih adem

Berkeringat adalah respons alami untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil. Namun jika keringat terlalu banyak, akan mengganggu diri sendiri maupun orang di sekitarnya. Beberapa orang memiliki kecenderungan mengeluarkan keringat lebih banyak dari orang lain.

Dalam bahasa medis disebut hiperhidrosis. Agar tetap nyaman dalam beraktivitas sehari-hari, sehari-hari dalam beraktivitas. ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Beberapa di antaranya adalah dengan memilih pakaian yang tepat.

1. Memilih bahan pakaian

5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebihilustrasi seorang wanita sedang mengambil baju dari paperbag(pexels.com/MART PRODUCTION

Memilih pakaian yang terbuat dari serat alami seperti katun, linen, atau sutra sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan kulit. Bahan-bahan ini memiliki daya serap yang baik sehingga menyerap keringat dengan lebih efisien. Pakaian berbahan alami juga cenderung lebih ramah lingkungan karena tidak banyak menggunakan bahan kimia pada proses pembuatannya..

Selain kenyamanan dan kebaikan bagi kulit, pemilihan pakaian berbahan alami juga dapat membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil. 

Penggunaan pakaian yang terbuat dari bahan sintetis seperti nilon, poliester, dan akrilik  kurang memiliki daya serap yang baik dan menghambat sirkulasi udara di sekitar tubuh. Pakaian sintetis dapat membuat tubuh terasa lebih panas dan lembap. 

2. Memilih model pakaian

5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebihillustrasi dua orang wanita memilih beberapa pakaian dari gantungan (pexels.com/Ron Lach)

Model pakaian yang dipilih sebaiknya agak longgar dan tidak terlalu ketat agar tubuh memiliki ruang untuk bernapas dengan baik. Pakaian yang terlalu ketat dan rapat menyebabkan panas dan keringat terperangkap di dalamnya. 

Jika benar-benar diperlukan, sebaiknya memilih menggunakan beberapa lapis pakaian tipis dibanding hanya menggunakan satu lapis pakaian tebal. Dengan menggunakan beberapa lapis pakaian tipis, tubuh akan lebih mudah menyesuaikan diri terhadap panas. 

Cara ini lebih fleksibel dalam menghadapi perubahan suhu dan aktivitas sehari-hari. Penggunaan beberapa lapis pakaian tipis mengurangi rasa gerah pada saat berada di dalam ruangan yang panas atau saat beraktivitas di luar ruangan dengan kondisi cuaca yang berubah-ubah.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Pakaian untuk Anak yang Mudah Muncul Biang Keringat

3. Menentukan warna pakaian

5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebihilustrasi seorang wanita memilih baju berwarna terang (pexels.com/Ron Lach)

Warna-warna gelap seperti hitam, biru tua, dan cokelat memiliki keunggulan tersendiri ketika digunakan dalam pakaian sehari-hari karena cenderung tidak meninggalkan noda keringat.

Warna-warna cerah dapat memberikan kesan segar dan ceria, namun noda keringat akan terlihat lebih mencolok. Warna cerah, khususnya warna putih diyakini bisa memantulkan radiasi matahari, sedangkan warna gelap akan menyerap radiasi matahari.

Jika radiasi matahari terserap ke dalam pakaian maka tubuh akan merasa lebih panas. Maka dari itu, jika lebih banyak melakukan kegiatan di bawah panas terik sebaiknya menggunakan pakaian dengan bahan berwarna putih atau terang.

4. Memilih alas kaki yang tepat

5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebihilustrasi berbagai macam sepatu membentuk lingkaran (pexels.com/Ingo Joseph)

Penggunaan kaos kaki berbahan katun bisa menjaga kesehatan dan kenyamanan kaki. Kaos kaki katun memiliki daya serap keringat yang baik. Kelembapan kaki harus tetap terkontrol agar tidak terjadi gangguan kesehatan kulit. Kaki yang terlalu lembap menyebabkan gangguan iritasi kulit akibat bakteri dan jamur.

Penggunaan sepatu bot tertutup dapat membatasi sirkulasi udara di sekitar kaki. Sepatu jenis ini dapat menyebabkan kaki menjadi lebih mudah berkeringat, karena udara sulit mengalir di dalamnya. Intensitas keringat yang tinggi mengakibatkan kaki rentan terhadap masalah kesehatan kulit. Sebaiknya menggunakan alas kaki yang memungkinkan sirkulasi udara mengalir dengan lancar seperti sandal atau sepatu terbuka. Penggunaan alas kaki terbuka dapat membuat kaki tetap kering dan nyaman sepanjang hari.

5. Tips tambahan

5 Tips Berpakaian untuk Orang dengan Keringat Berlebihilustrasi seorang wanita berkeringat setelah berolahraga(pexels.com/Andres Ayrton)

Produksi keringat berlebih, dapat dikurangi dengan menggunakan antiperspiran. Antiperspiran mengandung senyawa aluminium yang dapat membantu menyumbat kelenjar keringat, sehingga mengurangi jumlah produksi keringat dalam jangka waktu tertentu. 

 Beberapa orang mungkin mengakibatkan iritasi atau alergi kulit. Sebaiknya menguji penggunaan antiperspiran di area yang kecil sebelum menggunakannya secara lebih luas. Jika terdapat reaksi yang kurang baik sebaiknya segera menghentikan penggunaan antiperspiran dan segera berkonsultasi dengan dokter atau ahli kulit.

Selalu menyiapkan pakaian ganti pada saat beraktivitas di luar ruangan atau dalam kondisi cuaca panas. Pakaian ganti dapat menjadi penyelamat pada saat keringat muncul terlalu banyak. Dengan segera mengganti pakaian yang basah, maka kulit akan tetap kering dan tubuh terasa lebih nyaman.

Makanan dan minuman tertentu dapat meningkatkan produksi keringat dari dalam tubuh. Meminum alkohol dapat meningkatkan suhu tubuh dan merangsang kelenjar keringat untuk bekerja lebih keras. Kandungan alkohol bisa mengganggu sistem saraf otonom, yang bertanggung jawab untuk mengatur suhu tubuh dan produksi keringat.

Selain itu, menghindari makanan pedas juga dapat membantu mengurangi produksi keringat berlebih. Makanan pedas mengandung senyawa kimia yang dapat merangsang kelenjar keringat, menyebabkan tubuh untuk memproduksi lebih banyak keringat sebagai respons terhadap panas yang tercipta. Dengan mengurangi konsumsi alkohol dan makanan pedas, dapat membantu menjaga keseimbangan suhu tubuh dan mengurangi risiko keringat berlebih yang tidak nyaman.

Keringat berlebih bisa sangat mengganggu hubungan sosial dengan orang-orang di sekitar. Kondisi tersebut terjadi secara alami dan berbeda-beda antara setiap orang. Jika sering mengalami keringat berlebih, maka dapat disiasati dengan berbagai macam cara, Diantaranya dengan memilih bahan pakaian, model, warna, dan alas kaki. Jika semua usaha sudah dilakukan, namun produksi keringat masih sangat mengganggu, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter. Bisa jadi, hal tersebut menunjukkan adanya gangguan kesehatan di dalam tubuh.

Baca Juga: 7 Perawatan untuk Hiperhidrosis atau Keringat Berlebih

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya