5 Alasan Orang Lebih Suka Beres-Beres saat Malam Hari
ilustrasi beres-beres di malam hari (pexels.com/cottonbro studio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebanyakan orang biasanya bakal membereskan rumahnya saat pagi hari. Bukan tanpa alasan, membersihkan rumah di pagi hari tentunya dapat membuat kondisi rumah jadi bersih dan tertata. Selain itu, diharapkan tamu yang akan datang setelahnya, dapat merasa nyaman saat berkunjung ke kediaman kita.
Meskipun kegiatan beberes rumah identik dengan waktu pagi hari. Namun, gak sedikit orang yang justru memilih waktu malam hari untuk melakukan pekerjaan domestik satu ini. Kenapa bisa begitu? Jawabannya bisa kamu temukan lewat pembahasan berikut!
1. Waktu kosong setelah tidak ada aktivitas
ilustrasi bersih-bersih (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Tidak semua orang punya waktu yang cukup untuk sekadar membereskan rumah di pagi hari. Karena faktor jarak ke tempat tujuan yang terlalu jauh, akhirnya beberapa orang lebih memilih untuk mandi dan bersiap-siap ke tempat kerja, dibanding harus membersihkan rumahnya dahulu.
Beruntungnya, di dunia ini tidak hanya tersedia waktu pagi saja. Ada pula waktu malam hari di mana ini adalah waktu di mana kebanyakan orang sudah terbebas dari berbagai rutinitas hariannya. Ya, meskipun sebagian orang masih tetap punya kesibukan lain setelah kembali dari beraktivitas. Tapi, tentunya masih ada waktu senggang yang bisa digunakan untuk melakukan kegiatan seperti membereskan rumah.
2. Tidak dikejar tenggat waktu
ilustrasi menyapu lantai (pexels.com/cottonbro studio)Ketika masih hari libur, seseorang mungkin bisa bangun lebih pagi dan mulai mengerjakan kegiatan membereskan rumah. Hanya saja, kalau masih hari kerja, hal tadi terbilang sulit dilakukan.
Seperti yang disebutkan pada poin pertama, berbagai kesibukan di pagi hari pastinya bakal membuat kegiatan membereskan rumah jadi tidak mungkin untuk dilakukan. Terlebih, bagi mereka yang jarak ke tempat kerja atau kuliahnya terlampau jauh.
Nah, inilah kenapa beberapa orang akhirnya memilih malam hari sebagai waktu untuk membereskan rumah. Di waktu ini, umumnya seseorang bakal cenderung lebih santai dan tidak dikejar oleh jam masuk kantor atau keharusan untuk memenuhi aktivitas lainnya. Mengerjakan urusan rumah di waktu seperti ini, tentunya tidak akan terasa begitu memberatkan.
Baca Juga: 5 Tips Menata Wardrobe Jadi Lebih Minimalis, Beres-beres Lemari, yuk!
Editor’s picks
3. Waktunya menata pikiran
ilustrasi mencuci piring (pexels.com/MART PRODUCTION)Setelah bergulat dengan kesibukan di hari itu, beberapa orang memang lebih suka menghabiskan waktu luangnya dengan pergi ke bioskop, mal, atau sekadar menyendiri di kamar. Namun, tidak semua orang bakal memilih kegiatan seperti itu. Nyatanya, ada juga beberapa orang yang justru lebih suka melakukan kegiatan beberes rumah, ketika pulang dari beraktivitas.
Alasannya adalah karena kegiatan ini dapat menjadi cara mereka untuk menata pikiran yang ruwet. Meskipun kegiatan membereskan rumah memang memerlukan tenaga fisik dan boleh jadi bakal melelahkan. Namun, terdapat hasil akhir yang bisa langsung dilihat, yakni ruangan yang terlihat bersih dan tertata rapi. Merasakan proses mengerjakan pekerjaan rumah sekaligus melihat hasil akhirnya, dapat membuat pikiran jadi terasa lebih rileks.
4. Waktu ketika distraksi minim terjadi
ilustrasi gangguan dari anak (pexels.com/Ketut Subiyanto)Khususnya bagi orangtua karier yang tidak hanya perlu bekerja saja, tapi juga punya kewajiban untuk mengurus anak. Mengerjakan urusan domestik di pagi hari, tentu tidak memungkinkan, mengingat adanya keharusan untuk pergi ke tempat kerja. Pun bila sedang masa libur, terkadang gangguan dari anak-anak yang sedang bermain dapat membuat pekerjaan rumah di pagi hari jadi sulit untuk diselesaikan.
Namun, di malam hari, ketika anak-anak sudah tertidur, kegiatan membereskan rumah tentunya dapat jadi lebih mudah untuk dilakukan. Gak perlu khawatir anak lalu lalang ketika sedang menyapu atau mengepel lantai. Kegiatan membereskan rumah setidaknya bisa dikerjakan dengan lebih tenang, karena sebagai orangtua tidak perlu sering-sering mengecek apa yang sedang anak lakukan.
5. Suasananya tenteram
ilustrasi mencuci pakaian (pexels.com/Sarah Chai)Waktu malam hari memang identik dengan suasana yang adem, tenteram, serta minim kebisingan. Kondisi seperti ini tidak hanya cocok dipakai untuk mengerjakan tugas akademik saja. Sebab, kegiatan seperti membereskan rumah pun juga sangat bisa dilakukan di waktu seperti ini. Dengan kondisi tenang dan suhu malam yang dingin, kegiatan membereskan rumah pastinya dapat diselesaikan dengan lebih nyaman. Setuju tidak?
Meskipun malam hari sering dianggap sebagai waktu untuk bersantai dan melepas penat. Namun, karena alasan di atas, akhirnya sebagian orang justru memilih mengisi waktu malamnya dengan membereskan rumah atau kosan pribadinya. Adakah dari kamu yang juga sering melakukan kebiasaan seperti ini?
Baca Juga: 5 Lagu Asyik yang Cocok untuk Menemani Beres-beres Kamar!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
