Apa Itu Mantilla? Ini Makna dan Tujuan Kerudung Umat Katolik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kerudung berfungsi untuk menutupi kepala seorang perempuan. Ada banyak kerudung yang dipakai oleh para perempuan dengan tujuan dan maksud yang mulia seperti hijab yang dipakai muslimah. Namun tak hanya dalam Islam, kerudung juga dipakai perempuan Katolik untuk menghadiri misa kudus.
Kerudung tersebut dikenal dengan nama mantilla. Mengutip laman resmi Paroki Singkawang, mantilla pernah diwajibkan pada pra Konsili Vatikan II yang kemudian direvisi dan diganti menjadi anjuran. Lalu seperti apa itu mantilla?
1. Apa itu mantilla?
Melansir laman Catholic Company, sejak awal Kekristenan, mengenakan kerudung atau mantilla menjadi praktik umum di kalangan perempuan beriman. Mantilla berasal dari kata “manta”, yang berarti jubah, biasanya berupa potongan renda hitam atau putih berbentuk lingkaran atau segitiga yang disampirkan di atas kepala.
Mantilla ini dulu sering dipakai perempuan saat menghadiri Misa atau Sakramen Maha Kudus. Dahulu secara kepercayaan tradisional, mantilla hitam dikenakan oleh perempuan yang sudah pernah menikah atau janda. Sedangkan mantilla putih dikenakan oleh gadis-gadis muda, atau perempuan yang belum menikah.
Baca Juga: 7 Tahapan Persiapan Pernikahan ala Gereja Katolik
2. Pemaknaan memakai mantilla
Editor’s picks
Selama berabad-abad, penggunaan mantilla oleh perempuan memiliki banyak tujuan. Mengenakan mantilla merupakan tindakan untuk menutupi kecantikan fisik perempuan, sehingga kecantikan imannya dapat dimuliakan Tuhan sebagai gantinya.
Memakai mantilla juga bertujuan sebagai cara untuk meniru Bunda Maria, yang merupakan simbol utama kemurnian dan kerendahan hati. Selain itu, mantilla, atau kerudung ini menandakan peran perempuan sebagai wadah pembawa kehidupan.
3. Pemaknaan mantilla
Dalam perjamuan kudus, piala yang menampung darah Kristus (yang disimbolkan dari anggur) ditutupi hingga persiapan prosesi persembahan saat misa. Lalu tabernakel juga ditutupi di altar. Kedua hal ini merupakan bentuk Ekaristi, yang melambangkan kehidupan Kristus sendiri.
Dengan cara yang sama, perempuan diberkahi oleh Tuhan dengan karunia khusus untuk melahirkan kehidupan manusia baru. Oleh karena itu, perempuan, seperti semua hal yang disucikan dan sakral, ditutupi kerudung maupun mantilla.
Jadi, apa itu mantilla? Adalah kerudung yang dipakai perempuan Katolik. Dulunya tradisi ini sempat hidup dalam gereja dan sekarang sudah tidak ada lagi karena zaman yang terus berubah.
Baca Juga: 10 SMA Katolik Ternama di Jawa Timur, Kualitasnya Top!