3 Tips Menghadapi Kesepian, Jangan sampai Menghancurkanmu!

Jalani dengan tenang karena semuanya pasti akan teratasi

Jika diminta menyebutkan suatu keadaan yang membuat diri tidak nyaman, rasanya kesepian menjadi salah satu jawaban yang tepat. Pasalnya, perasaan ini bahkan bisa muncul di saat kamu berada di tengah keramaian, bersama orang-orang yang kamu kenal, atau di situasi yang sebenarnya banyak terjadi interaksi dengan orang lain.

Namun, tidak ada masalah yang datang tanpa solusi. Sekali pun kesepian itu dapat memberikan siksaan yang nyata, tetapi ada cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya. Beberapa tips ini dapat kamu terapkan untuk menghadapi rasa sepi.

Baca Juga: 5 Kesalahan Diri Sendiri yang Sering Memicu Rasa Kesepian, Gak Ramah?

1. Lakukan aktivitas yang bisa membuatmu lupa dengan kesepian

3 Tips Menghadapi Kesepian, Jangan sampai Menghancurkanmu!ilustrasi seseorang yang sedang berolahraga (pexels.com/Klaus Nielsen)

Tidak dapat dimungkiri bahwa rasa sepi itu sangat mengganggu kenyamanan. Kerap kali, perasaan ini muncul atau semakin parah tatkala pikiranmu sedang kosong atau ketika tidak melakukan apa pun. Oleh sebab itu, alangkah baiknya kamu mencegah agar hal semacam ini tidak terus terjadi.

Supaya rasa sepi itu dapat diusir dari dalam diri, cobalah untuk tetap aktif. Lakukan aktivitas yang membuatmu sibuk, seperti membaca buku, berolahraga, jalan-jalan ke tempat yang menyenangkan, atau sekadar membersihkan rumah.

Melalui beragam kegiatan tersebut, pikiran tidak lagi melayang tanpa tujuan dan hati terhindar dari rasa merana akibat kesepian. Kamu jadi lebih sehat dan bahagia, deh!

2. Jalani fase tersebut dengan penuh kesabaran

3 Tips Menghadapi Kesepian, Jangan sampai Menghancurkanmu!ilustrasi seseorang yang sedang merenung (pexels.com/Liza Summer)
dm-player

Orang yang kesepian biasanya akan merasa kebingungan dan bertanya-tanya apakah orang lain juga mengalami hal yang sama. Jika sedang dihadapkan dengan hal seperti ini, jangan khawatir, semua orang pasti pernah berada di situasi yang demikian. Kuncinya, tenangkan diri dan nikmati saja fase tersebut.

Di dalam hidup, terkadang memang ada fase-fase tertentu yang terasa begitu sepi. Contohnya, kamu bisa merasakan hal tersebut saat berduka, banyak beban, dan ketika mengalami beberapa keadaan yang cenderung tidak menguntungkan. Meski tidak nyaman, tetapi hal ini akan berlalu seiring dengan berjalannya waktu. Jadi, tidak perlu terlalu cemas dan jalani saja aktivitasmu seperti biasanya.

Baca Juga: 5 Dampak Kesepian di Masa Kecil pada Orang Dewasa, Merasakannya?

3. Minta bantuan profesional

3 Tips Menghadapi Kesepian, Jangan sampai Menghancurkanmu!ilustrasi konsultasi dengan psikolog (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Rasa sepi memang normal sesekali terjadi dalam kehidupan semua orang. Namun, bila frekuensinya meningkat, bahkan sudah sampai pada level yang sangat mengganggu dan sulit untuk diatasi sendiri, maka tentu tidak dapat dibiarkan begitu saja. Pada saat seperti ini, ada baiknya mempertimbangkan untuk meminta bantuan sosok profesional.

Kamu tidak perlu ragu untuk menemui pihak profesional, seperti psikolog atau psikiater, tergantung kebutuhan. Jangan segan untuk menceritakan segala keluh kesah dan apa saja yang kamu harapkan untuk terjadi.

Orang-orang yang ahli di bidangnya tersebut pasti akan mengusahakan yang terbaik untuk menolongmu, sehingga cepat atau lambat, kamu bisa kembali merasakan hidup yang menyenangkan. Jangan segan, ya.

Mengalami kesepian memang terkadang tidak dapat dihindari, sehingga cukup mengganggu ketenangan hidup sehari-hari. Namun, kamu selalu punya jalan keluar untuk mengatasi situasi tersebut dengan sebaik-baiknya, sehingga tidak sampai menimbulkan kerugian yang berarti. Oleh sebab itu, jangan pernah menyerah dalam menghadapi kesulitan dan yakinlah bahwa semua akan tetap baik-baik saja.

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Kesepian saat Menginjak Usia Dewasa, Cek Yuk!

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya