3 Alasan Kamu Tidak Boleh Terus Fokus pada Kekurangan Diri, Move On!

Tidak sempurna bukan berarti tidak punya masa depan, kan?

Tidak dapat dimungkiri bahwa adanya kekurangan yang dimiliki memang membuat rasa percaya diri seseorang menjadi rendah. Hal ini semakin diperparah dengan keberadaan orang-orang yang senang meremehkan, seolah mereka sudah menjadi sosok paling sempurna. Jika keadaan tersebut dibiarkan terus berlangsung, maka bukan sesuatu yang mustahil apabila orang itu akan semakin meyakini bahwa dirinya tidak berharga.

Namun, sebenarnya terus merasa nelangsa karena memiliki kelemahan akan membuatmu hancur. Pasalnya, energi yang dimiliki hanya digunakan untuk memikirkan sesuatu yang buruk alih-alih dimanfaatkan untuk mengupayakan sesuatu yang bisa meningkatkan kualitas hidup.

Nah, sebelum masa depanmu benar-benar menjadi suram, maka berhentilah untuk terus fokus pada kekurangan diri atas dasar beberapa alasan berikut ini.

1. Setiap orang pasti memiliki kekurangan

3 Alasan Kamu Tidak Boleh Terus Fokus pada Kekurangan Diri, Move On!ilustrasi seseorang yang sedang bercermin (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Memiliki kekurangan diri, terlebih bila hal itu tampak jelas, memang sering kali dapat menimbulkan perasaan tidak nyaman. Ada kekhawatiran bahwa kelak tidak akan mampu mencapai hal-hal yang diinginkan karena keterbatasan tersebut. Namun demikian, kamu tidak perlu terus fokus pada kelemahan itu, sebab sejatinya tidak ada manusia yang sempurna.

Kamu harus ingat bahwa setiap orang pasti memiliki kekurangan pada dirinya. Mereka yang pada akhirnya mampu tampil bersinar memilih untuk tidak menyerah dan terus bekerja keras mengatasi kelemahan tersebut. Jadi, punya kekurangan bukanlah hal yang aneh. Belajarlah untuk menerimanya dan move on agar hidupmu bahagia, ya!

2. Fokus pada kekurangan membuatmu lupa dengan kelebihan diri

3 Alasan Kamu Tidak Boleh Terus Fokus pada Kekurangan Diri, Move On!ilustrasi seseorang yang sedang merenung (pexels.com/Liza Summer)

Seperti kata peribahasa, “Nila setitik, rusak susu sebelanga”, artinya sedikit keburukan dapat mengacaukan seluruh kebaikan yang berhasil diciptakan. Nah, hal ini pun akan terjadi padamu bila terus menyoroti kekurangan diri dan terpaku pada aspek tersebut.

Pasalnya, ini membuatmu berpikir bahwa kamu bukan sosok beruntung karena memiliki kelemahan yang menjadikanmu seperti tidak punya kekuatan. Tentu sikap ini sungguh disayangkan.

Kamu harus ingat bahwa Tuhan memberikan kesulitan satu paket dengan kemudahan. Jika ada kekurangan, sudah pasti kamu juga memiliki kelebihan diri. Kalau apa yang menjadi kekuatanmu belum tampak juga, maka tugasmulah untuk mencari dan mengasah potensi besar tersebut. Jadi, jangan sia-siakan anugerah itu hanya karena kamu tidak sempurna, ya!

Baca Juga: 3 Contoh Improve atas Kekurangan Diri Sendiri, Dari Malas Jadi Rajin

3. Kekurangan diri bukan hambatan untuk meraih masa depan cerah

3 Alasan Kamu Tidak Boleh Terus Fokus pada Kekurangan Diri, Move On!ilustrasi berlatih bela diri (pexels.com/Julia Larson)

Wajar bagimu untuk merasa khawatir tentang masa depan saat menyadari akan kekurangan diri yang dimiliki, terlebih bila hal itu berkaitan langsung dengan cita-cita yang ingin kamu gapai.

Tidak jarang timbul rasa ingin menyerah, bahkan sebelum memutuskan untuk berjuang karena yakin tidak ada kesempatan untuk berhasil. Meski berat, tetapi sebaiknya kamu harus berusaha dengan maksimal terlebih dahulu. Mengapa?

Sudah banyak orang berhasil membuktikan bahwa kekurangan diri bukanlah hambatan untuk meraih masa depan cerah. Mungkin mereka harus melalui proses yang lebih berat dari kebanyakan orang yang lebih beruntung, tetapi pada akhirnya akan berhasil juga. Jadi, kamu pun harus yakin bahwa suatu hari nanti akan mampu meraih masa depan cerah selama terus memilih untuk berusaha dan memberikan yang terbaik.

Sadar akan kekurangan diri yang dimiliki adalah hal yang bijaksana, tetapi jangan terus fokus pada aspek tersebut. Sebaliknya, temukan apa yang menjadi kekuatanmu agar kamu mampu mengupayakan yang terbaik untuk kehidupanmu.

Ingat, tidak sempurna bukan berarti tidak bisa membangun masa depan cerah. Jadi, tetap semangat dan yakinlah bahwa semuanya akan baik-baik saja.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Rasa Insecure yang Berlebihan, Stop Merasa Minder!

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Sometimes a Vet, sometimes a writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi

Berita Terkini Lainnya