3 Cara Menumbuhkan Kemampuan Self-Sufficient agar Semakin Mandiri
ilustrasi seorang perempuan yang sedang menyusuri jalanan kota (pexels.com/Dmitriy Piskarev)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hidup dikelilingi oleh orang-orang yang sayang dan peduli tentu merupakan kebahagiaan yang tidak ternilai harganya. Bisa dikatakan, setiap kali mengalami kesulitan, ada saja yang siap untuk memberikan uluran tangan.
Namun, terkadang kemudahan semacam ini dapat melahirkan rasa malas karena menganggap beragam urusan bisa tetap selesai meski tidak bekerja dengan keras. Cukup mengandalkan orang lain, semua akan berjalan lancar.
Sayangnya, orang-orang itu tentu tidak akan selamanya berada di sisi. Jika suatu saat nanti kamu sedang mengalami suatu permasalahan dan tidak ada yang dapat menolong, jelas ini akan membuatmu kesulitan. Oleh sebab itu, mulailah untuk menumbuhkan kemampuan self-sufficient alias tidak terlalu mengandalkan bantuan orang lain, terutama untuk hal-hal yang sebenarnya masih dapat diatasi sendiri.
Bagaimana caranya? Baca artikel ini hingga tuntas, ya!
1. Pahami bahwa melakukan banyak hal seorang diri itu penting untuk bertahan hidup
ilustrasi seseorang yang sedang membaca dokumen (pexels.com/Michael Burrows)Tidak dapat dimungkiri bahwa mendapatkan bantuan untuk menyelesaikan beragam pekerjaan tentu menyenangkan. Energi yang dimiliki tidak banyak terbuang dan hidup terasa menjadi lebih santai. Kendati demikian, situasi semacam ini jelas tidak akan berlangsung selamanya karena orang-orang yang kerap ada untukmu bisa pergi kapan saja.
Supaya hidup terus berjalan meski tidak ada yang bisa membantumu, maka belajarlah untuk menumbuhkan self-sufficient di dalam diri. Selagi mampu mengerjakan sesuatu seorang diri, maka jangan meminta pertolongan orang lain. Awalnya memang berat. Tetapi begitu sudah berhasil beradaptasi, kamu akan merasa nyaman dan tentunya lebih mandiri.
Baca Juga: 5 Alasan Bersikap Mandiri Bikin Seseorang Mudah Merasa Bahagia
2. Pelajari dan kembangkan beragam keterampilan
Editor’s picks
ilustrasi seseorang yang sedang memasak (pexels.com/cottonbro)Masa-masa awal melatih diri untuk tidak terlalu mengandalkan orang lain adalah fase yang paling berat. Pada waktu ini, kamu kerap merasa kesulitan karena harus mengerjakan sesuatu yang biasanya dikerjakan orang lain untukmu. Lantas, apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki situasi tersebut?
Supaya self-sufficient itu lekas dirasakan manfaatnya, cobalah untuk mempelajari dan mengembangkan beragam keterampilan. Sebagai contoh, kamu yang tadinya tidak bisa memasak, kini perlu belajar menghabiskan waktu di dapur untuk mengenal aneka jenis bahan makanan dan membuat suatu hidangan sederhana.
Percayalah, semakin banyak kemampuan baru yang berhasil dimiliki, semakin yakin untuk hanya mengandalkan diri sendiri.
3. Lihat kehidupan orang lain yang telah berhasil menerapkan self-sufficient
ilustrasi diskusi (pexels.com/Buro Millennial)Terkadang yang dibutuhkan untuk mampu mempelajari sesuatu yang sulit adalah adanya inspirasi dari orang-orang yang sudah berhasil melalui apa yang sedang kamu jalani sekarang. Hal ini juga berlaku untuk perkara menerapkan self-sufficient. Bisa jadi kamu akan terus ragu bahwa hal semacam itu bisa diraih bila belum menyaksikan bukti yang nyata.
Oleh karena itu, cobalah untuk melihat kehidupan orang lain yang telah sukses menjadi pribadi yang mampu terapkan self-sufficient. Orang itu bisa jadi ada di sekitarmu atau figur tertentu di luar sana. Pelajari apa yang mereka lakukan hingga akhirnya berhasil mencapai titik tersebut. Dengan begini, kamu akan semakin termotivasi untuk melakukan perjuangan ekstra agar menjadi pribadi yang semakin mandiri dalam segala aspek.
Menumbuhkan kemampuan untuk lebih mengandalkan diri sendiri dalam sebanyak mungkin urusan alias self-sufficient sangat penting dipelajari sejak dini. Hal ini akan membuatmu lebih percaya diri, mandiri, dan memiliki jiwa pejuang yang kuat. Hasilnya, kamu akan mampu bertahan dari segala jenis tantangan hidup dan merasa semakin bahagia.
Baca Juga: 5 Manfaat Ajarkan Anak Bersikap Percaya Diri, Biar Mandiri dan Tangguh
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
