5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuh

Refleksikan dirimu dan cari dukungan dari orang terdekat

Dalam dunia yang kompetitif saat ini, tidak jarang kita menerima penilaian negatif dari atasan, rekan kerja, atau bahkan diri kita sendiri. Meskipun penilaian tersebut bisa terasa menyakitkan, penting untuk melihatnya sebagai peluang untuk berkembang.

Mengubah perspektif ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya pada keterampilan profesionalmu, tetapi juga pada kesehatan mental dan emosionalmu. Berikut adalah lima teknik untuk mengubah penilaian negatif menjadi kesempatan pertumbuhan.

1. Terima dan refleksikan umpan balik

5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuhilustrasi mendengarkan orang lain (pexels.com/Nicole Michalou)

Langkah pertama untuk mengubah penilaian negatif adalah menerima umpan balik tersebut dengan lapang dada. Reaksi awal mungkin adalah defensif, tetapi penting untuk mengambil langkah mundur dan merenungkan apa yang sebenarnya dikatakan.

Cara melakukannya:

  • Dengarkan dengan aktif: Saat menerima umpan balik, dengarkan dengan perhatian penuh. Jangan tergoda untuk menyela atau memberi alasan sebelum memahami sepenuhnya.
  • Catat poin penting: Buat catatan mengenai aspek-aspek yang disebutkan dalam penilaian. Ini membantumu mengingat poin-poin penting yang bisa digunakan untuk refleksi lebih lanjut.
  • Tanya dengan rasa ingin tahu: Jika ada bagian yang tidak jelas, jangan ragu untuk bertanya. Menunjukkan keinginan untuk memahami lebih dalam dapat membantumu mendapatkan perspektif yang lebih luas.

2. Pisahkan dirimu dari umpan balik

5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuhilustrasi mendengarkan podcast (pexels.com/Ivan Samkov)

Sering kali, penilaian negatif bisa membuat kita merasa bahwa nilai diri kita berkurang. Namun, penting untuk menyadari bahwa umpan balik tidak mencerminkan siapa kamu secara keseluruhan, tetapi hanya mencerminkan satu aspek dari performa atau tindakanmu.

Cara melakukannya:

  • Fokus pada tindakan, bukan karakter: Pisahkan tindakan yang dikritik dari identitasmu. Misalnya, jika kamu mendapat umpan balik tentang presentasi yang kurang baik, ingatlah bahwa itu adalah keterampilan yang bisa diperbaiki, bukan cerminan dari dirimu sebagai individu.
  • Latihan mengubah narasi internal: Ubah caramu berbicara pada diri sendiri setelah menerima umpan balik. Alih-alih berkata "Saya tidak pernah baik dalam hal ini," katakan "Saya memiliki kesempatan untuk belajar dan berkembang."
  • Buat jarak emosional: Cobalah untuk tidak mengambil penilaian secara pribadi. Ambil waktu sejenak untuk merenung dan meresapi umpan balik dengan pikiran yang lebih jernih.

Baca Juga: 5 Penyebab Kamu Bisa Dipandang Sebelah Mata oleh Keluarga Pasangan

3. Buat rencana tindakan

5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuhilustrasi membuat rencana (pexels.com/Mikhail Nilov)

Setelah merenungkan umpan balik, langkah berikutnya adalah merumuskan rencana konkret untuk memperbaiki diri. Ini memberimu arah dan tujuan, mengubah perasaan negatif menjadi langkah-langkah positif yang dapat diambil.

Cara melakukannya:

  • Tetapkan tujuan SMART: Buat tujuan yang Spesifik, Measurable (Terukur), Achievable (Dapat Dicapai), Relevant (Relevan), dan Time-bound (Terikat Waktu). Misalnya, jika umpan balik menyebutkan bahwa kamu perlu meningkatkan keterampilan presentasi, tetapkan tujuan untuk mengikuti kursus dalam waktu dua bulan.
  • Identifikasi sumber daya: Carilah sumber daya yang dapat membantumu mencapai tujuan. Ini bisa berupa buku, kursus online, atau mentor yang dapat memberikan bimbingan.
  • Buat jadwal tindakan: Rencanakan langkah-langkah yang akan kamu ambil, termasuk waktu yang diperlukan untuk setiap langkah. Ini membantumu tetap terorganisir dan termotivasi.

4. Cari dukungan dari rekan kerja atau mentor

5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuhilustrasi masukkan dari mentor (pexels.com/Christina Morillo)

Dukungan sosial dapat memberikan motivasi dan perspektif tambahan yang kamu butuhkan untuk berkembang. Berbagi pengalaman dengan orang lain dapat membantumu merasa kurang sendirian dalam menghadapi tantangan.

Cara melakukannya:

  • Bicarakan umpan balik: Diskusikan penilaian yang kamu terima dengan rekan kerja atau mentor. Mereka dapat memberikan perspektif baru atau pengalaman yang relevan.
  • Cari mentor: Temukan seseorang yang lebih berpengalaman dan bersedia membimbingmu. Seorang mentor dapat membantu kamu dalam perjalanan pengembangan pribadi dan profesional.
  • Bergabung dengan kelompok dukungan: Pertimbangkan untuk bergabung dengan kelompok atau komunitas di tempat kerja yang fokus pada pengembangan keterampilan. Ini memberimu akses ke ide dan umpan balik yang lebih luas.

5. Lakukan evaluasi berkala

5 Teknik Mengubah Penilaian Negatif Menjadi Kesempatan Bertumbuhilustrasi melakukan evaluasi (pexels.com/Ivan Samkov)

Melakukan evaluasi berkala tentang kemajuanmu membantu menjaga motivasi dan memastikan bahwa kamu tetap berada di jalur yang benar. Ini juga memberimu kesempatan untuk menyesuaikan rencana jika diperlukan.

Cara melakukannya:

  • Tetapkan jangka waktu untuk evaluasi: Tentukan waktu tertentu untuk mengevaluasi kemajuanmu, seperti setiap bulan atau setiap kuartal. Tanyakan pada diri sendiri apa yang telah kamu pelajari dan bagaimana kamu telah berkembang.
  • Gunakan jurnal refleksi: Buat jurnal untuk mencatat kemajuanmu, tantangan yang dihadapi, dan strategi yang berhasil. Ini dapat membantu kamu melihat pola dan merayakan keberhasilan kecil.
  • Tanya kepada orang lain: Mintalah umpan balik dari rekan kerja atau atasan tentang perubahan yang telah kamu buat. Ini dapat memberikan wawasan tambahan dan memperkuat kemajuan yang kamu capai.

Mengubah penilaian negatif menjadi kesempatan untuk pertumbuhan adalah proses yang memerlukan kesadaran diri, ketekunan, dan dukungan. Dengan mengikuti lima teknik di atas, kamu tidak hanya dapat mengatasi kritik dengan lebih baik, tetapi juga mengembangkan dirimu menjadi individu yang lebih kuat dan kompeten. Ingatlah bahwa setiap kritik adalah peluang untuk belajar, dan setiap langkah kecil menuju perbaikan adalah langkah menuju kesuksesan yang lebih besar.

Baca Juga: 4 Alasan Evaluasi Diri yang Bikin Sulit Dapat Teman Baik

Oktavia Isanur Maghfiroh Photo Verified Writer Oktavia Isanur Maghfiroh

keep going!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya