5 Alasan Pikiran Rasional Bikin Hidup Lebih Tertata, Terapkan!
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/George Milton)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seberapa sering kamu berpikir rasional? Atau malah sering menuruti emosi sesaat? Kadang dalam memutuskan suatu hal kita tidak menggunakan pertimbangan yang logis. Hanya menuruti emosi dan kehendak hati.
Tanpa disadari, kemampuan berpikir rasional bikin hidup lebih tertata. Kamu tahu betul tentang kehidupan yang ingin dijalani. Untukmu yang masih enggan memiliki pikiran rasional, lima hal di bawah ini mungkin bisa jadi bahan pertimbangan.
1. Terbiasa berpikir rasional, kamu paham betul risiko yang dihadapi
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Gustavo Fring)Setiap keputusan yang kita ambil pasti berhadapan dengan risiko. Entah risiko besar maupun kecil. Hal penting yang harus dipersiapkan yakni cara meminimalisir risiko tersebut agar tidak membawa kerugian.
Orang yang mampu berpikir rasional ternyata paham betul cara meminimalisir risiko. Tidak sekedar mengetahui konsekuensi yang dihadapi. Tapi kamu juga mampu menentukan cara terbaik untuk mengatasinya. Hidupku lebih tertata dengan adanya pola pikir rasional tersebut.
2. Memiliki pola pikir rasional, kamu tidak sembarangan membuat keputusan
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Gustavo Fring)Membiasakan berpikir rasional susah-susah gampang. Seringnya kamu mengutamakan ego dan kehendak sendiri. Padahal membiasakan diri berpikir rasional bikin hidup lebih tertata.
Tentu saja ada alasannya. Seseorang yang terbiasa berpikir rasional, ia tidak sembarangan membuat keputusan. Kamu paham betul strategi yang harus diambil dan bagaimana pengaruh ke depannya. Hidupmu terhindar dari permasalahan rumit.
3. Seseorang yang berpikir rasional lebih mengenali tujuan hidup
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/Monstera)Editor’s picks
Sudahkah kamu mengenali tujuan hidup selama ini? Atau kamu masih menjalani hidup secara asal? Tapi tumbuh menjadi orang yang rasional, kamu tidak akan melakukan hal tersebut.
Orang-orang rasional paham betul tentang tujuan hidup yang ingin dicapai. Kamu selalu memiliki target pencapaian yang ingin diraih. Baik itu target dalam jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Memiliki Pola Pikir yang Tidak Sehat, Sadari!
4. Orang yang rasional tidak gegabah dalam melangkah
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/George Milton)Orang-orang yang berpikir rasional cenderung berhati-hati sebelum melangkah. Kemampuan mereka dalam membaca risiko memunculkan sikap mawas diri. Kamu tidak sembarangan menentukan keputusan, apalagi sekadar ikut-ikutan.
Inilah yang jadi alasan kehidupan orang rasional lebih tertata. Kamu tidak gampang gegabah dan mengambil jalan riskan. Sebaliknya, dirimu memiliki sudut pandang luas dan penuh kehati-hatian dalam menyikapi kehidupan.
5. Menjadi orang yang rasional, kamu selalu memiliki pemikiran logis
ilustrasi berpikir rasional (pexels.com/George Milton)Tidak semua hal bisa diselesaikan hanya dengan menuruti emosi. Apalagi menyangkut urusan penting dan mendesak. Kamu harus belajar jadi orang yang berpikir rasional.
Sederhana saja alasannya. Menjadi orang yang rasional, kamu selalu memiliki pemikiran logis. Kamu paham sebab akibat yang harus dihadapi dari sebuah perbuatan. Ini membuatmu lebih mawas diri dan paham kehidupan seperti apa yang sedang dijalani.
Kita seringkali melupakan pentingnya memiliki pola pikiran rasional. Saat ada masalah, semua diselesaikan berdasarkan emosi dan kehendak pribadi. Padahal pemikiran yang rasional bikin hidup lebih tertata. Jadi, kapan kamu mau membiasakan diri berpikir rasional?
Baca Juga: 5 Pola Pikir supaya Gak Menjadi Sad Boy, Patah Satu Tumbuh Seribu!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
