6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lain

Gunakan dengan bijaksana atau simpan saja

Baik pekerja yang mudik maupun tidak sama-sama mendapatkan THR atau tunjangan hari raya. Bedanya, saat THR kebanyakan temanmu ludes, bahkan minus buat merayakan Lebaran, THR-mu malah utuh. Ini bisa terjadi bila dirimu gak mudik atau cuma mudik dekat, sehingga biayanya sepenuhnya tercukupi dari gaji bulanan.

Tunjangan hari raya memang tidak harus dihabiskan. Amat baik bila kamu mampu menyisakannya apalagi bisa sampai utuh begitu. Namun, meski dirimu senang THR masih utuh di dalam amplopnya atau di rekening tabungan, awas khilaf.

Cegah uang itu akhirnya habis begitu saja selepas memasuki hari kerja lagi, karena kamu merasa punya begitu banyak uang. Dana tersebut mesti dipakai buat hal-hal yang penting, tapi dirimu masih boleh menyisipkan kesenangan secukupnya. Ikuti enam tips memanfaatkan THR yang masih utuh berikut ini agar tak sia-sia.

1. Jadikan dana darurat jika belum punya atau masih kurang

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi memegang uang (pexels.com/Aukid phumsirichat)

Memiliki dana darurat amat penting karena kamu gak bisa memastikan berbagai kebutuhan di masa depan. Seaman apa pun pekerjaanmu sekarang, memiliki dana darurat tetap wajib. Kalau di bulan biasa dirimu kesulitan menyisihkan gaji untuk dana darurat, THR seharusnya menjadi angin segar.

Kamu gak perlu repot-repot lagi buat memikirkan sumber dana darurat. Masukkan THR itu seluruhnya sebagai dana darurat. Mengingat besarannya maksimal hanya satu kali gaji, bahkan kadang cuma sepersekiannya, tentu belum memenuhi minimal dana darurat yang mesti dimiliki. Namun, punya sedikit dana darurat masih lebih baik daripada sama sekali tak ada.

Kamu bisa menambahinya di bulan-bulan berikutnya dari berbagai bonus atau penghasilan dari pekerjaan sampingan. Adanya dana darurat bikin hati lebih tenang, karena kebutuhan mendadak dapat muncul kapan saja. 

2. Liburan di dalam kota

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi arung jeram (pexels.com/Must Bee)

Sebenarnya kamu bisa saja memakai THR yang masih utuh itu buat berlibur ke luar kota. Mumpung jalan sudah sepi, tak seperti saat arus mudik. Harga-harga tiket transportasi sampai tempat wisata juga kembali normal. Namun, masalahnya adalah hari liburmu terbatas.

Kamu cuma mengandalkan akhir pekan yang hanya satu atau dua hari. Oleh karena itu, liburan di dalam kota lebih tepat supaya dalam waktu singkat energimu telah terisi kembali, sekaligus besoknya sudah siap bekerja lagi. Kamu pun dapat memilih sekadar staycation atau berwisata alam, bila kebetulan tak jauh dari rumah.

Sekalipun kamu baru mudik dan sempat berlibur dengan keluarga besar, boleh jadi pilihan tempat wisatanya kurang sesuai dengan keinginanmu. Bisa juga anak-anakmu merasa kurang bebas saat piknik dalam rombongan besar. Senangkan mereka dengan berlibur lagi dengan keluarga inti saja.

Baca Juga: 7 Tips Mengatur Uang THR biar Gak Cepat Habis, Jangan Impulsif!

3. Beli perabot

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi membeli lemari (pexels.com/Antoni Shkraba)

Jika kamu memperoleh THR sebesar satu kali gaji lumayan sekali buat membeli perabot yang belum dimiliki. Misalnya, lemari terlalu kecil sehingga banyak pakaian hanya ditaruh di lantai atau kursi. Mesin cuci juga dapat menjadi pilihan biar pekerjaan rumah tangga lebih cepat beres.

Kalau dirimu menunggu dari hasil menyisihkan gaji bulanan tentu lama. Sebagian pendapatan yang selama ini telah disisihkan dapat tetap disimpan buat berbagai kebutuhan lainnya.

Dalam membeli perabot wajib tetap ingat prioritas, ya. Pilih perabot yang paling dibutuhkan serta harganya tidak melebihi jumlah THR. Biasanya kamu perlu lebih fleksibel di merek, material, serta ukurannya. Usahakan jangan sampai tombok karena berarti mengurangi pendapatan bulananmu.

4. Tambahkan ke dana pendidikan anak

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi menghitung uang (pexels.com/Yan Krukau)

Menambah dana pendidikan anak gak pernah ada ruginya. Sebab, di masa depan biaya pendidikan utamanya kuliah pasti bertambah mahal. Lebih baik menyiapkannya sejak dini dan sebanyak mungkin yang kamu mampu. Jangan sampai saat tiba waktunya anak hendak mendaftar kuliah justru terkendala biaya.

Mencicil dana pendidikan anak sama dengan menenangkan hati orangtua. Bukan tak mungkin kelak saat anak berkuliah, dirimu sudah menjelang masa pensiun. Sulit apabila kamu hanya mengandalkan dana pensiun buat segala kebutuhan apalagi menguliahkannya. Itu sebabnya, alangkah baiknya bila bukan hanya THR tahun ini yang ditambahkan ke dana pendidikan anak.

Di tahun-tahun berikutnya pun usahakan buat menyisihkan THR, bahkan berbagai bonus buat dana pendidikan tersebut. Biaya pendidikan satu anak saja sudah besar, apalagi lebih dari itu.

5. Tambahan bujet mudik tahun depan

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi memegang uang (pexels.com/Jonathan Borba)

Misalnya, tahun ini THR-mu utuh karena tidak mudik. Dirimu baru mendapatkan momongan sehingga merayakan Lebaran di rantau saja. Bayi rentan sekali apabila diajak bepergian jauh. Namun, tahun depan berarti kamu perlu bujet lebih untuk mudik.

Jika biasanya dirimu dan pasangan cukup naik bus berdua, tahun depan barangkali butuh menyewa kendaraan demi buah hati yang baru berusia setahun lebih nyaman. Artinya, dari segi biaya sewa kendaraan saja sudah amat besar untuk beberapa hari di kampung halaman. Bila dirimu hanya mengandalkan THR tahun depan mungkin tak cukup.

Dengan pertimbangan seperti di atas, THR tahun ini mesti disimpan baik-baik. Kalau perlu ditabung dalam rekening terpisah, khusus untuk persiapan mudik tahun depan. Jangan sampai baik kamu dan pasangan maupun keluarga di kampung halaman sama sedihnya sebab tak dapat berjumpa di hari raya 2 tahun berturut-turut.

6. Bayar utang

6 Tips Memanfaatkan THR yang Utuh, Bisa untuk Menutup Kebutuhan Lainilustrasi memegang uang (pexels.com/Pixabay)

Meski menjadi poin terakhir, justru ini yang paling gak boleh kamu lupakan. Menyegerakan pelunasan utang amat utama, apalagi jika bunganya mencekik leher. Jangan menggampangkannya karena masih ada banyak bulan. Lebih cepat lunas akan lebih baik.

Jangan THR akhirnya habis juga dan cicilan malah menunggak. Bisa juga kamu menganggap penagihnya tidak berperasaan, karena baru selesai Lebaran sudah datang ke rumah. Lebaran dan utang merupakan dua hal yang terpisah.

Jangan abaikan kewajibanmu kapan pun tiba waktunya buat memenuhinya. Utang yang segera dilunasi sama baiknya untuk kamu, pemberi pinjaman, maupun penagihnya. Dirimu lega, pemberi pinjaman bisa memakai uangnya, serta penagih mendapatkan upahnya.

Mampu menjaga THR-mu utuh sampai musim mudik habis merupakan salah satu prestasi dalam pengelolaan keuangan. Pasalnya, kebanyakan orang sama sekali tak bisa menyisakan tunjangan hari raya mereka. Namun, dirimu juga bukannya tidak boleh sedikit bersenang-senang dengan uang itu. Gunakan dengan bijak sesuai tips-tips di atas.

Baca Juga: 4 Tips Jitu Mengelola THR Pasca Lebaran

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya