5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuan

Lebih mendorong diri di segala suasana hati

Menulis memang bukan perlombaan, sehingga dilakukan lebih lambat pun bukan masalah. Namun, jika kamu menjadikannya sebagai pekerjaan baik utama maupun sampingan, banyaknya ide yang dimiliki akan memengaruhi jumlah tulisan yang dapat dihasilkan. Dari situlah penghasilanmu ikut ditentukan.

Maka dari itu, kecepatanmu dalam menangkap ide menjadi hal yang penting. Tentunya setelah itu harus segera dieksekusi menjadi karya tulis yang utuh, ya. Jangan sampai ide lama dibiarkan yang bikin semangatmu buat menuliskannya menurun.

Kecepatan dalam menyerap ide dapat dipelajari, kok. Garis besarnya adalah tentang disiplin dan melatih kepekaan. Ini dia lima tips supaya kamu lebih cepat menemukan ide menulis.

1. Setiap hal yang terlihat dan terdengar adalah ide

5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuanilustrasi menulis (pexels.com/Mikhail Nilov)

Kecuali ketika kita tidur, indra penglihatan dan pendengaran selalu bekerja. Ada begitu banyak hal yang kita lihat serta terdengar. Semua itu sesungguhnya ide yang bisa diolah menjadi tulisan.

Contohnya, kamu mendengar percakapan istri dengan temannya tentang arisan bulan depan. Jadikan pertemuan dengan teman sebagai tema besar tulisanmu. Dirimu dapat membuat berbagai tulisan dengan tema ini.

Misalnya, hal-hal terlarang untuk dibicarakan saat reuni agar tak menyakiti hati teman. Begitu pula ketika kamu melihat kejadian apa pun di sekitarmu, seperti orang yang sedang menawar dagangan. Dirimu bisa menulis tentang kiat-kiat menawar biar gak bikin kesal penjual.

2. Strategi melanjutkan dan melengkapi tulisan orang lain

5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuanilustrasi membuat catatan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Penulis sudah pasti juga seorang pembaca. Perbedaannya dengan pembaca yang tidak menulis, membaca bagi penulis berfungsi sebagai pemantik ide tulisan. Kegiatan membaca tak dilakukan sekadar buat mencari hiburan atau mengisi waktu.

Kamu dapat melakukan strategi melengkapi dan melanjutkan tulisan orang lain. Sebagus apa pun artikel penulis lain pasti masih menyisakan ruang untukmu melanjutkan atau melengkapinya. Dalam tulisan pendek, tidak mungkin isinya sudah lengkap.

Jika satu artikel telah mengupas tips mencari jodoh, lanjutkan dengan kamu menulis hal-hal yang perlu diwaspadai ketika mencari jodoh. Kedua tulisan tersebut sama pentingnya bagi pembaca agar keinginan segera menikah tidak membuatnya tertipu atau salah memilih pasangan. Jangan hanya berhenti pada membaca karya orang lain kemudian kamu masih mencari-cari ide yang jauh dari tulisan tersebut.

Baca Juga: 5 Momen Tak Terduga yang Memicu Datangnya Ide Tulisan, Pernah Begini?

3. Menjaga mood tetap positif

dm-player
5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuanilustrasi mencari ide (pexels.com/BOOM 💥)

Menulis bukan cuma kegiatan yang ditentukan oleh pikiran, tetapi juga dipengaruhi perasaan. Akan lebih mudah untukmu menangkap ide ketika suasana hatimu positif. Perasaan senang, tenang, dan stabil memungkinkanmu memperluas pengamatan pada segala hal yang terjadi di sekitarmu.

Sebaliknya, saat mood kamu jelek, pikiran sulit fokus pada apa saja. Sekalinya pikiranmu bisa fokus, cuma berkutat pada kekacauan suasana hati sendiri. Kamu bisa tambah stres ketika dalam suasana hati begini masih pula mesti menulis.

Kenali hal-hal yang membuat suasana hatimu lebih baik lalu bangun rutinitas tersebut. Misalnya, bangun lebih pagi bikin kamu lebih tenang dalam menjalani hari karena merasa punya banyak waktu. Kemudian minum teh dan membaca buku dulu barang beberapa halaman membuatmu lebih siap untuk mulai menulis.

4. Atau justru menjadikan suasana hati negatif sebagai ide tulisan

5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuanilustrasi menulis (pexels.com/Miriam Alonso)

Persoalan dalam usahamu menjaga mood ialah tidak mungkin kamu mampu menghindari seluruh hal tak mengenakkan di dunia ini. Sama seperti orang lain, penulis pun berhadapan dengan berbagai persoalan. Terkadang rasa sedih akibat suatu peristiwa bahkan bertahan cukup lama.

Seperti ketika kamu baru kehilangan orang terdekat. Namun, apakah selama suasana hati masih negatif itu dirimu gak perlu menulis sama sekali? Tentu saja kamu tetap harus mencari uang sehingga penting buatmu menghadirkan ide apa pun yang terjadi dalam hidupmu.

Dalam keadaan seperti ini, kesedihanmu adalah ide itu sendiri. Kamu bisa menulis tentang banyak hal terkait pengalaman ditinggal pergi oleh orang yang dikasihi sekalian buat katarsis. Uang dapat, kesedihanmu pun lebih cepat terangkat.

5. Sadari tugas utamamu sebagai penulis yaitu menulis

5 Tips Cepat Menemukan Ide Tulisan, Makin Lancar Makin Cuanilustrasi menulis (pexels.com/Karolina Grabowska)

Penulis harus menulis dan tidak boleh suka mengemukakan beragam alasan yang menghalanginya menghasilkan tulisan. Setiap penulis memang memiliki pergulatan masing-masing untuk dapat berkarya. Namun, itu tak mengubah sedikit pun tugas mereka kalau ingin tetap diakui sebagai penulis.

Dorong dirimu lebih keras agar dapat menjalankan peran penulis ini dengan baik. Ini diawali dengan kemampuan menangkap berbagai ide. Gagasan tidak bisa cuma ditunggu, melainkan membutuhkan semangatmu buat menemukannya.

Jika kamu sedang merasa gak punya ide, tenangkan diri dan ingatkan terus bahwa kamu harus menulis. Jangan termakan oleh writer's block yang boleh jadi hanya dibesar-besarkan dan digunakan untuk membenarkan rasa malas. Writer's block lebih mungkin terjadi bila kamu belum serius dalam menulis.

Dalam dunia tulis menulis, siapa yang punya ide berarti juga memiliki kuasa. Semua tulisan berawal dari sebuah gagasan. Teruslah berlatih sampai kamu bisa lebih cepat menemukan ide dan menghasilkan tulisan.

Baca Juga: 5 Tips Mengubah Pengalaman Buruk Jadi Ide Tulisan

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya